Sandiaga Janjikan Program OK OCE untuk Perajin Ukir di Bali

Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno berdialog dengan perajin ukir di Desa Sumitra, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Sabtu, 23 Februari 2019.
Sumber :
  • VIVA/Bobby Andalan

VIVA – Calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno berdialog dengan perajin ukir di Desa Sumitra, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Sabtu, 23 Februari 2019.

Prabowo Ungkap Ciri Khas Negara Gagal: Tentara dan Polisinya Gagal

Dalam dialog itu, terungkap kendala yang dihadapi para perajin mengembangkan usaha mereka, utamanya mempromosikan ke luar Bali. Seorang pengrajin, I Nyoman Sumarno, mengaku bahwa selama ini hasil usaha di desa yang 80 persennya adalah perajin ukir itu baru dipasarkan di Bali saja.

Selain itu, ketersediaan bahan baku menjadi kendala yang mereka hadapi. Sumarno berharap Sandiaga mampu mengatasi masalah itu jika terpilih menjadi wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

Bappenas Ungkap Alasan Prabowo Bidik Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Sandiaga menyatakan komitmennya untuk membantu mengembangkan UMKM sebagaimana mayoritas bisnis yang dijalankan warga Desa Sumitra. Dia memgaku sudah memikirkan problematika UMKM dalam program kerja yang ditawarkannya bersama Prabowo Subianto.

Salah satunya melalui program OK OCE untuk mengembangkan jejaring dan suplai bahan baku. Sandi berjanji membantu para perajin untuk memperluas pasar produk mereka ke luar Bali. Baginya, membantu perajin ukir sama dengan menjaga budaya Bali.

Sri Mulyani Alokasikan Rp 20 Triliun untuk Renovasi 22 Ribu Sekolah pada 2025

"Jadi, ini tugas kita bersama untuk menjaga budaya Bali," ucapnya.

OK OCE ialah singkatan dari One Kecamatan, One Center of Entrepreneurship, sebuah program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk pembinaan kewirausahaan terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. (art)

Wamen PU Diana Kusumastuti

Kementerian PU Pangkas Anggaran Rp 81 Triliun pada 2025, dari Pagu Rp 110 Triliun

Pemerintah melakukan penghematan anggaran belanja besar-besaran senilai Rp 306,69 triliun pada tahun 2025.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025