Tak Mau Ditilang Polisi, Wanita Ini Pilih Lepas Bra
- www.gawker.com
VIVA.co.id – Tiongkok, sepertinya tak pernah habis menghadirkan cerita unik, yang tentunya menyita perhatian khalayak. Kali ini, sebuah pemandangan unik terjadi di Kota Shandong, Tiongkok. Seorang pengemudi perempuan melakukan aksi telanjang dada dan membuat para pria di sekitarnya menoleh, serta memvideokan adegan itu.
Diketahui, tingkah aneh perempuan tersebut dilakukan untuk mengelabui polisi, agar tak menilangnya saat mabuk sambil mengendarai mobil. Dilansir Shanghaiist, Selasa 29 November 2016, kejadian itu terjadi di sebuah pos pemeriksaan polisi di Dongying, Tiongkok. Saat itu, polisi sedang melakukan kegiatan pemeriksaan bagi pengemudi yang masih berseliweran di malam hari.
Tak lama berselang, sebuah mobil putih berusaha untuk menghindari giat rutin kepolisian Tiongkok. Kejadian itu, tentunya membuat polisi merasa janggal dengan sopir perempuan yang mengemudikan mobil itu dan kemudian menghentikannya.
Setelah berhasil memberhentikan mobil tersebut, polisi mencoba mendekati mobil itu untuk melakukan pemeriksaan. Namun, saat digeledah, mereka dengan cepat menemukan bahwa wanita itu terlihat sangat tidak kooperatif menghadapi polisi.
Pihak Kepolisian pun curiga dan mencoba untuk menurunkan sopir wanita itu untuk melakukan tes breathalyzer (alkohol), tetapi wanita itu berusaha menolaknya dan mulai melepaskan semua pakaian yang dikenakan. Hal ini sontak membuat para petugas Kepolisian kaget, dan membiarkan wanita itu berekspresi bebas. Kaum lelaki yang tak ingin ketinggalan melihat tingkah aneh itu mencoba mengabadikan melalui video.
Merasa terusik dengan rekaman video itu, wanita mabuk tersebut terlihat meraung-raung meminta, agar menghentikan videonya. Tetapi, mereka tidak mau dan terus memutar video tersebut. Alhasil, sang wanita kesal dan membuang bra ke salah seorang pria yang merekamnya. Setelah itu, wanita tersebut mencoba merangkul salah seorang petugas.
Tak ingin lengah dengan tingkah aneh tersebut, polisi akhirnya menyadari bahwa kelakuan perempuan itu dimaksudkan untuk menghindari penilangan dan pemeriksaan yang dilakukan kepadanya.
Pada akhirnya, setelah lama berselang, polisi membawa wanita mabuk itu ke rumah sakit untuk melakukan tes darah. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar alkohol darah wanita itu ternyata positif, dan mencapai kadar 189,5. Jika dilihat dari kacamata hukum, hal itu tentu melampaui batas. Akhirnya, melihat hasil tersebut polisi langsung melakukan penilangan. (asp)