Mesin Turbo Mobil Rusak, Berapa Biaya Perbaikannya
- Jeffry Yanto/VIVAcoid
VIVA – Teknologi turbocharger belakangan sudah ditanam pada mobil-mobil harian. Di pasaran, setidaknya mudah sekali menemukan mobil yang sudah dipersenjatai turbo. Padahal sebelumnya mesin turbo hanya dibekali pada mobil-mobil sport.
Secara teknik, teknologi turbo yang terdapat di mesin mobil sebenarnya memanfaatkan gas buang yang sudah tidak terpakai menjadi udara bertekanan. Udara itu lalu akan masuk ke ruang bakar, sehingga pemakaian bahan bakar lebih optimal dan tenaga yang dihasilkan menjadi melonjak drastis alias besar.
Namun masih banyak yang beranggapan, apabila turbo rusak sangat sukar untuk diperbaiki lagi. Benarkah anggapan demikian?
Joko Santoso, pemilik bengkel Mutiara Turbo, di Asam Reges, Taman Sari, Jakarta Barat, mengatakan, memang sebagian orang menganggap turbo yang sudah rusak tak akan bisa diperbaiki. Karena masih jarang ada bengkel khusus yang bisa menangani masalah demikian. Padahal serusak apapun mesin turbo tentu bisa diperbaiki dan biayanya cukup terjangkau.
“Servis enggak mahal, dari Rp1 juta sampai Rp3 juta. Kerusakan rata-rata di sub wheel. tetapi kalau baru rembes dan sub belum kena Rp2 juta, tapi kalau kompresor rusak Rp3 juta,” ujar Joko kepada VIVA, Jumat, 15 Desember 2017.
Untuk biaya perbaikan sebenarnya tergantung tipe turbonya, karena juga menyangkut pada onderdil yang digunakan. “Turbo itu banyak jenisnya, bisa ratusan, tapi yang sering digunakan orang itu kalau aftermarket ada Garrett, IHI, K3. Kalau bawaan mobil dari Toyota itu ada TE dan Mitsubishi tipe TD,” katanya. (mus)