Sembilan Hal Sepele yang Bikin Rusak Cat Mobil
- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA.co.id – Setiap pemilik mobil tentu menginginkan kendaraannya tampil bersih dan mengkilap. Salah satu cara adalah merawat cat kendaraan agar tetap mulus.
Namun, tanpa disadari, ada beberapa hal yang dinilai bisa merusak cat mobil. Terdengar sepele, tetapi akibatnya cukup terasa pada cat mobil kesayangan Anda.
Seperti dikutip dari laman resmi Daihatsu, Sabtu 5 Agustus 2017, aspal atau kerikil di jalan adalah salah satu benda pertama yang bisa merusak cat. Salah satu tanda cat terkena noda aspal adanya bintik-bintik putih pada bodi mobil. Pengemudi sebaiknya menghindari jalan berkerikil agar tak terkenda noda aspal.
Kedua air hujan. Tanpa disadari, air hujan yang lama dibiarkan kering akan meninggalkan noda karena mengandung zat asam. Oleh karena itu, disarankan kepada pengguna untuk segera mencuci mobil saat terkena air hujan dan lap hingga kering.
Ketiga serangga. Sering kali serangga menempel pada mobil, namun beberapa serangga bisa menghasilkan zat asam yang berpotensi merusak cat. Dengan demikian, lap mobil setiap pagi juga penting untuk menghindari dari serangga yang berbahaya itu.
Keempat, menulis di bodi mobil yang berdebu tebal juga dianggap berpotensi merusak cat mobil. Karena debu tebal yang menempel bisa menimbulkan goresan pada cat. Oleh karena itu, pemilik harus rajin membersihkan dan tak membiarkan debu menumpuk pada mobil.
Kelima yakni getah. Tak disadari, pemilik mobil kerap memarkir kendaraannya di bawah pohon. Padahal, hal itu mobil berpotensi terkena getah.
Meski terlihat sepele, namun getah bisa merusak cat mobil. Untuk membersihkannya, gunakan pembersih lem atau cairan anti lengket setelahnya gunakan cairan pelindung cat.
Keenam, noda kopi maupun soda. Kedua noda itu tak hanya merusak jok mobil tapi juga bisa merusak cat mobil. Karena kopi juga mengandung asam maka bila mobil terkena tumpahan kopi bersihkan noda dengan air biasa.
Ketujuh, krim cukur. Mobil yang tak segera dibersihkan bila terkena krim cukur akan membuat cat mengelupas. Karena sabun untuk bercukur terbuat dari bahan kimia sehingga bisa mengikis lapisan cat mobil.
Kedelapan, kotoran burung. Kotoran burung yang menempel lama akan merusak cat bahkan logam. Untuk menghilangkannya jangan langsung dilap dalam keadaan kering, tapi disiram dulu dengan air dan diusap dengan lap lembab agar cat tidak baret.
Kesembilan, penyiram otomatis di taman. Meski dilihat indah saat menyala, namun penyiram otomatis dapat menjadi bencana bagi cat mobil. Penyiram otomatis ini adalah kombinasi air dan zat pada daun dapat meninggalkan noda yang sulit dibersihkan. Solusinya, parkir kendaraan jauh dari taman. (art)