Menguak Mitos Roda Harus Lurus Saat Mobil Diparkir
- Youtube
VIVA.co.id – Saat parkir di tempat umum, biasanya pemilik mobil mengatur setir agar posisi roda lurus dengan garis batas. Ini dilakukan agar mobil terlihat lurus dan rapi saat ditinggalkan pemiliknya.
Technical Service Executive Coordinator PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Anjar Rosadi, mengatakan, posisi roda tidak melulu harus lurus saat mobil parkir. Contohnya saat parkir di jalanan yang menanjak atau menurun.
"Kalau parkir di tanjakan atau turunan, justru setirnya diposisikan belok. Ini untuk mengantisipasi jika suatu waktu rem mobil bermasalah dan tidak bisa menahan, atau saat itu mobil terdorong mobil lain," ujarnya.
Anjar mengatakan, jika posisi roda depan lurus, dikhawatirkan mobil akan terus meluncur saat tidak sengaja terdorong kendaraan lainnya. Sementara jika roda dibelokkan, maka hal itu akan bisa sedikit menahan kendaraan.
"Membeloknya ke arah trotoar (ke dalam), agar mobil tertahan ke pinggiran jalan,” jelasnya.
Soal isu bahwa posisi roda yang berbelok ketika parkir bisa merusak komponen kemudi, Anjar mengungkapkan hal tersebut tidak tepat. Ini lantaran mobil keluaran baru sudah mengadopsi model electric steering, sehingga tidak akan terganggu fungsinya.
"Kan sekarang ini setir mobil udah mengadopsi model electric power steering. Ketika mesin mobil mati, maka tekanannya hilang semua itu. Sebenarnya, mobil diparkir dengan posisi roda lurus itu lebih ke estetika, jadi terlihat rapi,” ungkapnya. (one)