Bahaya Tambal Ban Tubeless Tinggal Colok

Tambal ban tubeless
Sumber :
  • montirgw.com

VIVA.co.id – Bagi pengguna ban tubeless tentu lebih simpel saat bocor. Sebab, saat menambal hanya perlu menggunakan tire repair kit, semua sudah beres.

Mengenal Forged Piston, Teknologi Unggulan Yamaha Adopsi dari MotoGP

Ya, alat ini dapat menambal ban cukup mencolokkan besi yang sudah diberikan lem pada bagian yang bolong. Itu saja. Simpel.

Jadi tanpa perlu melakukan bongkar pasang, seperti halnya pada ban yang masih menggunakan ban dalam. Dan tire repair kit ini juga dijual murah. Anda juga sudah tidak memerlukan tenaga tambal pinggir jalan, karena bisa dilakukan sendiri.

Pengguna Mobil yang Terjebak Macet di Puncak Wajib Periksa Ini

Tapi, apakah tambal ban tubeless seperti ini aman?

Performance Development Plan Segment Manager PT Michelin Indonesia, Refil Hidayat, mengungkapkan ada batasan saat menambal ban tubeless dengan colokan, karena setiap pabrikan memiliki rekomendasi masing-masing.

Jasa Stiker Bodi Mobil dan Motor Kini Tak Cuma di Pulau Jawa

"Jadi misalnya tertusuk paku dengan lubangnya lebih dari 10 mm, Michelin tidak merekomendasikan dengan tambal itu," kata Refil.

Penggunaan tusukan saat menambal ban sangat berbahaya karena bisa membuat kerusakan pada komponen ban. “Jadi lebih baik lepas ban dari velg dan tambal dari dalam,” lanjut dia.

(ren)

Ilustrasi orang tua dan anak di mobil

Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil

Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2022