Penyebab AC Mobil Tiba-tiba Bau Tak Sedap
- U-Report
VIVA.co.id – Salah satu masalah yang acapkali ditemukan para pemilik mobil adalah Air Conditioner (AC) yang tiba-tiba bau saat dihidupkan. Jika masalah ini menyapa, tentu kenyamanan berkendara jadi berkurang, jauh dari kata ideal karena mengganggu perjalanan. Lantas, apa penyebabnya?
Kasus ini terjadi karena karena sejumlah hal. Menurut Dede, mekanik bengkel resmi Honda di Panglima Polim, Jakarta, AC mobil bisa bau karena kotoran dan debu yang ada di kabin menumpuk, sehingga cepat mengotori evaporator. Kotoran dan debu itu dikatakan datang saat berkendara dengan kondisi jendela sering terbuka dan penggunaan alas kaki yang kotor.
Selain itu, AC menjadi bau juga bisa disebabkan dari penggunaan pengharum mobil yang sembarang. Sebab, jika bahan yang digunakan untuk pewangi dalam kabin itu kualitasnya rendah juga akan akan cepat mengotori evaporator dan sulit dibersihkan.
“Jika kabin sering kotor, secara cepat kotoran itu akan menempel pada evaporator dan menimbulkan jamur. Kalau sudah begitu, saat AC membutuhkan penyaringan dari evaporator udara yang dihasilkan jadi bau apek,” ujarnya saat dihubungi VIVA.co.id.
Masalah lain yang bisa menyebabkan kabin bau karena AC yakni pengemudi kerap merokok di dalam mobil. Dilansir 2carpros, asap rokok yang mengandung nikotin ini akan mudah menempel pada evaporator dan nantinya akan menjadi lender. Ini juga yang menjadi penyebab utama, AC jadi bau.
Makanan yang wanginya bersifat keras juga akan menimbulkan masalah, sebut saja durian atau makanan cepat saji.
Solusi Sederhana
Penanganan kasus seperti itu sebenarnya sederhana. Pertama, siapkan sebuah botol penyemprot berisi 20 persen cairan pengharum dan 80 persen air. Aduk hingga merata. Kedua, semprotkan campuran tersebut ke bagian rongga udara (air intake) AC. Lakukan hal ini saat AC menyala. Pengaktifan AC pada level yang paling kencang akan memberi hasil yang maksimal.
Ketiga, setelah penyemprotan, biarkan AC tetap menyala kurang lebih selama satu jam. Alhasil, bau tidak sedap perlahan akan hilang. Jika kurang memberikan hasil, menurut situs tersebut, ada baiknya Anda coba prosedur ini berulang kali.
Yang tak boleh kita lupakan juga adalah debu dan kotoran. Debu dan kotoran bisa tersedot evaporator AC. Jika dibiarkan, lama kelamaan akan menumpuk dan menyumbat evaporator yang berfungsi sebagai `pembuat` hawa sejuk.
Karena itu, sebagai kelengkapan tips di atas, perhatikan pula kebersihan kabin dari debu dan kotoran. Lalu, perhatikan celah di antara jendela dan karet pintu yang tak tertutup rapat, karena bisa menyebabkan masuknya kotoran dan debu. Bila mendapati kebocoran karet hingga udara keluar masuk, segera perbaiki.