Mobil Dipasangi Stiker, Jangan Lebih dari Tiga Tahun
- Toyota
VIVA.co.id – Mengatasi kejenuhan dengan warna asli pada mobil kesayangan, jalan pintas yang kerap dilakukan pemilik kendaraan adalah menyematkan stiker (car wrapping) pada bodi. Selain prosesnya yang praktis, stiker ini juga dapat mencegah bodi mobil agar tidak lecet.
Jika sudah mengaplikasikan stiker di sekujur bodi mobil, apakah tidak ada perawatan khusus? Menurut Joko, penggawa Joker Sticker di kawasan MGK Kemayoran, Jakarta, tidak ada perawatan khusus pada stiker di bodi mobil. Proses pencucian mobil pun dikatakan sama saja.
“Tapi usahakan setelah memasang stiker, jenis doff maupun glossy, lebih baik jangan langsung dicuci ke full steam. Takutnya ujung-ujung stiker ini akan terangkat dengan semprotan air yang kencang,” kata dia saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin, 18 Juli 2016.
Ia menambahkan, yang berbeda perawatannya hanya untuk stiker warna doff. Karena stiker ini mudah kotor, proses pencuciannya yang harus diperhatikan. “Kalau bisa saat proses pencucian, ketika diusap dengan sabun segera disiram air, agar bercak sabun tidak berbekas,” katanya.
Sementara untuk masalah jangka panjang, ia menuturkan, menggunakan car wrapping akan berdampak pada kerusakan cat. “Disarankan kalau sudah tiga tahun dicopot. Sebab semakin lama akan semakin keras stiker itu menempel, dan merusak pernis cat, jadi bukan hanya sekadar sisa lem dari stiker itu saja,” kata dia lagi.
Benda Kecil Ini Bisa Ngerusak Sunroof
Ada beberapa tips perawatan sunroof mobil.
