Menderita Penyakit Ini Dilarang Keras Setir Mobil Sendiri
- Dok: Toyota Astra Motor
VIVA.co.id - Mengemudikan mobil tak hanya butuh kemampuan atau skill saja. Terkadang faktor penyakit juga mempengaruhi aktivitas yang satu ini. Nah, berikut ini beberapa penyakit yang diberi pantangan menyetir mobil.
Seperti dilansir situs resmi Toyota, ada beberapa penyakit yang membuat seseorang dilarang keras mengemudikan mobil. Sebab, penyakit-penyakit ini justru memperbesar potensi kecelakaan saat berkendara.
Lalu penyakit apa sajakah itu? Yang pertama adalah hemianopsia atau penyempitan bidang pengelihatan yang membuat penderitanya punya pandangan terbatas.
Penderita penyakit ini hanya mampu melihat separuh bagian dari bidang penglihatan sehingga obyek yang tadinya terlihat, bisa tiba-tiba hilang dan menjadi gelap. Hal ini dikarenakan otak penderita mengalami kerusakan organik yang bisa disebabkan oleh stroke atau cedera kepala.
Kedua, penderita panic attack parah atau panic disorder. Penyakit ini membuat si penderita mengalami serangan kepanikan yang menjurus menjadi ketakutan hebat tanpa ada sebab apapun.
Penderita panic attack yang telah mengalami serangan sedikitnya empat kali sudah dikategorikan menderita panic disorder. Jika panic disorder kambuh tetu berpotensi besar memicu kecelakaan.
Penyakit ketiga yang dilarang keras membawa mobil sendiri adala epilepsi. Penyakit ini muncul karena ada kelainan yang disebabkan oleh terbentuknya sinyal listrik dalam otak yang menyebabkan kejang berulang.
Penderita epilepsi dilarang mengemudi karena epilepsi sering muncul tiba-tiba yang menyebabkan penderita kehilangan keseluruhan kontrol diri, otot menjadi kaku, pergerakan tidak terkontrol, dan penurunan kesadaran.
Yang terakhir adalah penyakit Vertigo. Terserang vertigo ketika menyetir sangat membahayakan. Penderita vertigo harus segera menepi di tempat aman dan beristirahat dan sebaiknya tidak memaksakan untuk terus mengemudi.
Vertigo adalah rasa sakit kepala seakan-akan kepala berputar hebat yang disebabkan gangguan keseimbangan, seringkali disebabkan gangguan pada telinga bagian dalam. Penyakit ini juga sering datang tiba-tiba.
Nah, tentu akan sangat bijak jika para keluarga dari penderita penyakit-penyakit ini untuk meluangkan waktu menjadi sopir pribadinya.