Efek Buruk Motor Pakai Knalpot Racing
Kamis, 5 November 2015 - 02:58 WIB
Sumber :
- edorusyanto.wordpress.com
VIVA.co.id
- Pemilik sepeda motor biasanya melakukan langkah modifikasi agar mendapatkan performa yang lebih besar. Salah satu cara yang umum dilakukan adalah mengganti knalpot standar dengan knalpot racing. Biasanya, knalpot racing memiliki suara dengan dentuman keras lantaran lubang bagian dalam lebih lebar.
Kendati demikian, hingga kini masih banyak pihak yang mempertanyakan apa efek bagi sepeda motor jika menggunakan knalpot racing?
Baca Juga :
Wajib Tahu, Bahaya Isi Baterai HP di Mobil
free flow
(knalpot racing) membutuhkan campuran bahan bakar minyak lebih banyak agar tenaga mesin lebih baik. Sedangkan pada motor standar, aliran bahan bakar sudah diatur untuk knalpot standar.
"Artinya, penggunaan knalpot racing dapat membuat mesin lebih cepat panas, karena pembakaran cepat kering. Apabila dibiarkan, akan mempercepat keausan pada komponen mesin, serta pemuaian karena suhu panas pada mesin, sehingga celah klep akan menjadi lebih longgar dan mesin akan lebih ngelitik," kata dia.
Jika memang kadung kepengin menjejali knalpot racing pada sepeda motor, ia menyarankan melakukan beberapa pada modifikasi pada mesin, seperti porting polish, mengubah setelan celah klep dan pembesaran spuyer. Dengan begitu tenaga yang dihasilkan akan lebih baik, namun pemakaian bahan bakar menjadi lebih boros.
“Sebagus apa pun knalpotnya tetap ada efek samping kalau mesin dan saluran bahan bakar masih standar, jadi kalau ingin performa lebih baik, sebaiknya modif sedikit mesinnya supaya enggak mubazir beli knalpotnya,” katanya.
Halaman Selanjutnya
free flow