Cara Mudah Atasi Fan Belt yang Berisik
- Serpentinebelthq
VIVA.co.id - Bagi mereka yang memiliki mobil, terutama mobil keluaran tahun lawas, pasti pernah merasakan betapa tidak nyamannya perjalanan, saat sabuk kipas (fan belt) berbunyi nyaring.
Dibuat dari campuran karet imitasi dan tali baja, fan belt berfungsi untuk memutar berbagai komponen mesin, mulai dari pompa oli hingga alternator. Tanpa adanya fan belt, mobil dipastikan tidak akan bisa digunakan untuk bepergian.
Seperti kebanyakan komponen mobil, fan belt juga memiliki umur pemakaian. Dan, karena posisinya yang berada di tempat terbuka, komponen yang satu ini kerap terekspos kotoran dan air hujan yang masuk melalui bagian bawah mesin.
Salah satu tanda mulai menurunnya kemampuan fan belt adalah timbulnya bunyi berdecit yang cukup nyaring. Bunyi ini muncul akibat karet tidak bisa memutar pulley dengan sempurna, sehingga menimbulkan selip. Selip inilah yang menjadi sumber suara tersebut.
Selain selip, keringnya pulley juga bisa menimbulkan suara yang cukup mengganggu. Pulley menjadi kering, karena terkikis oleh kotoran, sehingga tidak lagi presisi.
Dilansir dari Toyota Astra, ada beberapa cara mudah untuk merawat fan belt dan menghilangkan bunyi berdecitnya. Cara yang pertama adalah dengan melapisi fan belt, dengan cairan khusus yang dapat dibeli di toko aksesori mobil.
Cairan yang dikemas dalam bentuk aerosol ini disemprotkan ke sisi dalam fan belt saat mesin hidup. Namun, cairan hanya boleh disemprotkan secukupnya saja, karena jika berlebihan, ruang mesin akan menjadi kotor.
Bila tidak memiliki waktu untuk mengunjungi toko aksesori, Anda dapat menggunakan lilin. Tempelkan lilin di sisi dalam fan belt dengan hati-hati. Jika tidak ada lilin, gemuk (grease) dapat menjadi alternatif. Oleskan gemuk menggunakan kuas, namun jangan terlalu banyak, karena bisa membuat fan belt selip. (asp)