Mengapa Tidak Boleh Mengoperasikan Telepon Genggam di SPBU?

VIVA.co.id - Ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat kita mengisi bensin. Hal ini tertera dengan jelas di semua Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU), salah satunya adalah larangan menggunakan telepon genggam (Hand Phone atau HP) di area SPBU.

Larangan ini biasanya dianggap tak masuk akal oleh sebagian orang, sehingga banyak para pengendara tak jarang tetap melakukan aktifitas dengan telepon genggamnya saat melakukan pengisian bahan bakar.

Heru, salah satu petugas SPBU di daerah Rawamangun mengungkapkan, bahwa telepon genggam dilarang keras untuk digunakan di area SPBU, karena dapat menimbulkan bunga api.

"HP itu biar kecil, bisa menimbulkan bunga api, karena bensin itu kan gampang menguap, jadi kalau sampai terkena uapnya, bahaya sekali," ungkap Heru kepada VIVA.co.id, Selasa 14 April 2015.

Hal senada diungkapkan oleh Doni, petugas SPBU daerah Utan Kayu. Ia mengatakan, bahwa bukan hanya menelepon yang tidak diperbolehkan, mengirim pesan singkat pun dilarang keras.

"Pokoknya nggak ada aktivitas sama sekali dengan HP saat isi bensin. Larangannya saja udah jelas," kata Doni.

Banyak masyarakat tak mengetahui, menggunakan telepon genggam saat mengisi bahan bakar berpotensi menimbulkan api. Hal ini dikarenakan komponen telepon genggam mampu mengeluarkan frekuensi tinggi dan juga bunga api, bukan hanya dari sinyal yang dihasilkan.

Halaman Selanjutnya

![vivamore="