Mobil Sering Bermasalah Usai Dipakai Mudik Jauh? Ini Penyebab dan Solusinya

Ilustrasi mudik dengan menggunakan mobil.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Jakarta, VIVA – Momen mudik Lebaran telah usai. Setelah menggunakan mobil untuk menempuh perjalanan panjang menuju kampung halaman, para pemudik kini mulai kembali ke rutinitas di kota.

Peminat Mobil Baru Merosot, Cuma Segini Penjualan Diler Selama Kuartal Satu 2025

Sayangnya, tidak sedikit pemilik mobil yang mulai merasakan ada yang tidak beres pada kendaraannya.

Mobil yang sebelumnya terasa mulus saat dikendarai, kini justru menunjukkan tanda-tanda gangguan.

Viral Ada Aksi Abang Jago Rusak Kaca Mobil Pakai Sajam yang Tengah Melintas di Jalan Raya

Dikutip VIVA dari laman Auto2000, berikut ini penyebab kerusakan mobil yang kerap terjadi usai digunakan dalam perjalanan jauh:

Pertama, penggunaan yang intensif. Selama liburan, mobil sering kali digunakan secara intensif untuk perjalanan jarak jauh.

Viral Pemotor Sengaja Serang Mobil Pakai Pisau, Warganet Pertanyakan Alasannya

Penggunaan yang intensif ini dapat menyebabkan peningkatan keausan pada komponen-komponen mesin dan sistem mobil.

Mesin yang bekerja keras dalam jangka waktu yang lama dapat mengalami penurunan kinerja atau bahkan kegagalan komponen.

Rekayasa lalu lintas one way saat arus mudik lebaran (dok. Jasa Marga)

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Kedua, saat perjalanan jauh selama mudik Lebaran, sering kali melewati berbagai kondisi jalan yang tidak ideal, termasuk jalan berlubang, berbatu, atau berdebu.

Kondisi jalan yang buruk ini dapat menyebabkan kerusakan pada sistem suspensi, ban mobil, dan komponen komponen lainnya.

Goncangan dan getaran yang berulang saat melintasi jalan yang tidak rata dapat menyebabkan keausan pada bagian-bagian mobil.

Ketiga, overloading atau overheating pada mobil bisa menyebabkan masalah serius.

Overloading dapat mengganggu kinerja mesin dan suspensi karena meningkatkan tekanan dan beban pada beberapa bagian mobil.

Sebaliknya, overheating bisa merusak sistem pendingin mesin dan bagian lainnya seperti radiator atau selang-selang, yang berpotensi menimbulkan kerusakan serius pada mesin mobil.

Kemudian, ada beberapa solusi yang bisa dilakukan pemilik mobil setelah digunakan untuk mudik Lebaran, meliputi:

1. Periksa dan Ganti Oli Mesin

Penggunaan mobil untuk perjalanan jauh sering kali mengakibatkan penurunan level oli mesin.

Pastikan untuk memeriksa level oli dan menggantinya jika diperlukan, sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Oli mesin yang bersih dan berkualitas akan menjaga kinerja mesin tetap optimal.

2. Periksa Suspensi dan Ban

Perjalanan melalui kondisi jalan yang buruk dapat menyebabkan kerusakan pada sistem suspensi dan ban mobil.

Periksa kondisi shock absorber, per, dan tekanan udara ban untuk memastikan tidak ada kerusakan yang perlu diperbaiki.

Sistem suspensi yang baik akan memberikan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.

3. Cek Sistem Pendingin Mesin

Overheating selama perjalanan jauh dapat menyebabkan kerusakan pada sistem pendingin mesin.

Periksa level cairan pendingin dan kondisi selang-selang untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan.

Sistem pendingin mesin yang efisien akan menjaga suhu mesin tetap stabil dan mencegah kerusakan akibat overheating.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya