Pakar Berkendara Ungkap 4 Hal Agar Mudik Pakai Mobil Pribadi Tetap Selamat
- tvOne/Puji (Lampung)
VIVA – Berdasarkan data Kementerian Perhubungan jumlah pemudik tahun ini diprediksi meningkat menjadi 146,48 juta orang. Dari angka tersebut lebih dari 30 juta orang menggunakan mobil pribadi untuk mudik.
Ada berbagai alasan masyarakat lebih memilih mobil pribadi dibandingkan pakai transportasi umum untuk pulang ke kampung halaman. Diantaranya lebih fleksibel untuk waktu keberangkatan, atau kepulangan.
Kondisi Pelabuhan Merak dan Pelabuhan Ciwandan saat arus mudik Lebaran Idul Fitri 2024.
- BKIP Kemenhub
Menggunakan kendaraan milik sendiri bisa mengatur jadwal perjalanan sesuka hati, serta waktu istirahat. Selain itu, saat ingin berpindah-pindah tempat ketika sampai di kampung halaman lebih mudah.
Selain itu ongkos yang dikeluarkan cendrung lebih terjangkau, namun ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan sebelum mudik pakai mobil pribadi, seperti disampaikan oleh salah satu pakar berkendara.
“Pemudik wajib periksa kendaraan pada empat titik penting, perhatiakan muatan barang yang dibawa, atur waktu istrahat, dan terapkan lima langkah mengemudi defensive,” ujar Founder Safety Defensive Consultant Indonesia, Sony Susmana, dikutip dari keterangannya, Kamis 20 Maret 2025.
1. Periksa kondisi mobil
Pertama adalah bagian lampu, pastikan kondisi lampu menyala dan tidak dimodifikasi, karena ini mempengaruhi penerangan pada jalan. Lampu juga memiliki fungsi sebagai alat berkomunikasi dengan pengguna jalan lain.
Kemudian pastikan ketebalan minimal pada ban adalah 6 mili meter, segera ganti ban jika di bawah itu. Tujuannya untuk memastikan tidak terjadi slip saat perjalanan jauh, lalu pastikan tekanan angin sudah sesuai tire placar.
Pastikan kondisi oli mesin, gantilah oli mesin jika merasa sudah perlu diganti. Lalu pastikan kelistrikan secara keseluruhan masih berfungsi dengan baik, serta cek air radiator, air wiper, dan kondisi kabin.
2. Perhatikan barang yang dibawa
Bawa barang-barang yang dibutuhkan, dan tergolong penting. Pastikan barang yang ada di dalam kendaraan itu masih di batas normal. Jika perlu membawa lebih banyak, bisa diikat di bagian atas mobil.
Pastikan barang yang ditempatkan di atap mobil tidak melebihi ketinggian lebih dari 40 cm, dan memiliki berat maksimal sebesar 50 kg. Untuk memaksimalkan keseimbangan kendaraan, posisikan barang di bagian atap mobil untuk ditempatkan secara rata diantara roda depan dan belakang.
3. Perhatikan waktu istirahat
Manfaatkan rest area untuk pengemudi dapat merenggangkan kaki, tangan, dan kembalikan fokus setelah lama mengemudi.
4. Defensive driving
Pengemudi perlu menjaga kecepatan, menjaga jarak antar kendaraan, kontak mata dengan beberapa bagian mobil seperti spion kanan, kiri dan tengah untuk memeriksa keadaan di luar kendaraan.
Memperhatikan dan berkomunikasi dengan pengguna jalan lainnya serta selalu perhatikan kondisi jalan sehingga dapat membaca lalu lintas dan memilih jalur yang paling aman.