Tak Bisa Sembarangan, Ini Cara Benar Pakai Sabuk Pengaman Saat Berkendara
- Insurancejournal
Jakarta, VIVA – Keselamatan berkendara menjadi salah satu aspek krusial yang tidak boleh diabaikan, salah satu cara paling efektif yang bisa dilakukan adalah dengan memakai sabuk pengaman.
Sabuk pengaman dirancang untuk mengurangi risiko cedera saat terjadi kecelakaan dengan menahan tubuh tetap pada posisinya.
Raymond Muldhany selaku Aftersales Manager PT Gowa Modern Motor (Hyundai Gowa) mengatakan hal sederhana yang bisa dilakukan oleh pengemudi maupun penumpang dalam keselamatan berkendara ialah menggunakan sabuk pengaman dengan benar.
"Sehingga apabila terjadi kecelakaan kita dapat meminimalisir resiko luka akibat adanya benturan," ujarnya dikutip VIVA melalui keterangan resmi.
Ilustrasi sabuk pengaman.
- www.toyota.astra.co.id
Sayangnya, tak sedikit masyarakat yang tidak terlalu memedulikan tentang hal ini. Menurut Raymond, ada baiknya bila pengemudi maupun penumpang mengetahui cara memakai sabuk pengaman dengan benar.
"Posisikan bagian sabuk pengaman serendah mungkin di pinggul, bukan di pinggang, sehingga pas," tuturnya.
Adapun, Raymond menyampaikan hal ini memungkinkan tulang punggul yang kuat menyerap kekuatan benturan dan dapat mengurangi kemungkinan luka dalam.
Kemudian, cara selanjutnya yang bisa dilakukan ialah meletakkan satu lengan di bawah sabuk pengaman dan yang lainnya di atas sabuk pengaman.
"Selalu posisikan jangkar sabuk pengaman ke posisi terkunci pada ketinggian yang sesuai. Jangan sekali-kali memposisikan sabuk pengaman di leher atau wajah," tuturnya.
Untuk diketahui, saat ini sudah tersedia fitur pre-tensioner di sabuk pengaman yang sudah memberikan perlindungan tambahan utama kepada pengemudi dan penumpang apabila terjadi kecelakaan.
Ini bisa menahan dari kecelakaan dengan cara mengencangkan sabuk pengaman untuk menahan tubuh pada posisi yang aman dan mengurangi risiko cedera akibat benturan.
