Memahami 3 Perbedaan Pola Tapak Ban Mobil

VIVA Otomotif: Ilustrasi ban mobil
Sumber :
  • Dok: HMID

Jakarta, 26 Februari 2024 – Ban mobil merupakan salah satu komponen penting yang menunjang keselamatan dan performa kendaraan. Salah satu aspek penting dalam memilih ban adalah memahami perbedaan pola tapaknya.

Ford Luncurkan 3 Mobil Barunya di GJAW 2024, Termurah Rp836 Juta

Pada umumnya, terdapat tiga jenis pola tapak ban mobil: simetris, asimetris, dan direksional. Berikut penjelasannya, dikutip VIVA Otomotif dari laman Hyundai Indonesia:

1. Pola Tapak Simetris

HMID Ungkap Alasan New Hyundai Tucson Belum Dirakit Secara Lokal

Ini adalah jenis pola tapak paling umum, mudah ditemukan dan dipasang. Tapak ini memiliki desain yang sama pada kedua sisi ban, sehingga cocok untuk penggunaan mobil sehari-hari di jalanan kering maupun basah.

Ilustrasi ban mobil

Photo :
  • Dok: HMID
Benarkah Mobil Gerak Roda Depan Kurang Jago Nanjak?

Terkait dengan harga jual, biasanya ban yang memiliki tapak ini lebih murah dibandingkan jenis pola tapak lainnya.

2. Pola Tapak Asimetris

Jenis tapak ini mempunyai desain berbeda pada sisi dalam dan luar ban. Sisi luar didesain untuk meningkatkan stabilitas saat menikung dan pengereman, sementara sisi dalam didesain untuk meningkatkan performa di jalan basah.

Dengan desain tersebut, maka pola tapak ban simetris cocok untuk mobil dengan performa tinggi atau yang sering digunakan di jalan basah.

3. Pola Tapak Direksional

Tapak direksional memiliki desain yang berputar ke satu arah, seperti panah. Fungsinya yakni memberikan performa terbaik di jalan basah dan saat pengereman.

Jenis tapak ini memiliki tingkat kebisingan yang lebih tinggi dibandingkan jenis pola tapak lainnya, dan cocok untuk mobil sport atau yang sering digunakan di kecepatan tinggi.

Memilih pola tapak ban yang tepat sangat penting untuk memastikan keselamatan dan performa kendaraan. Pertimbangkan jenis mobil, kondisi jalan yang sering dilalui, dan gaya mengemudi Anda saat memilih ban.

Ilustrasi mobil menerjang banjir

Jangan Sepelekan Kondisi Ban saat Musim Hujan

 Memasuki November hingga Desember 2024, Indonesia menghadapi puncak musim hujan dengan curah hujan tinggi di banyak wilayah.

img_title
VIVA.co.id
23 November 2024