- Bikesindia
Jakarta, 17 Oktober 2023 – Rem adalah salah satu komponen penting pada sepeda motor yang berfungsi untuk menghentikan laju kendaraan. Rem yang berfungsi dengan baik akan membuat pengendara merasa aman dan nyaman saat berkendara.
Salah satu masalah yang sering terjadi pada rem motor adalah rem yang keras. Rem yang keras dapat mengganggu kenyamanan berkendara dan juga berbahaya, karena dapat menyebabkan rem tidak bekerja dengan baik saat dibutuhkan.
Dkutip VIVA Otomotif dari laman resmi Suzuki Indonesia, ada beberapa penyebab rem depan motor menjadi keras, antara lain:
1. Piston rem kotor atau kering
Piston rem adalah komponen yang menekan kampas rem ke piringan rem. Jika piston rem kotor atau kering, maka rem akan menjadi keras saat ditekan.
2. Kabel rem kendor atau aus
Kabel rem adalah komponen yang menghubungkan tuas rem dengan piston rem. Jika kabel rem kendor atau aus, maka rem akan menjadi keras saat ditekan.
3. Cairan rem habis atau tidak sesuai
Cairan rem berfungsi untuk melumasi dan mendinginkan komponen rem. Jika cairan rem habis atau tidak sesuai, maka rem akan menjadi keras saat ditekan.
Servis motor Suzuki
- Dok: SIS
4. Kampas rem aus
Kampas rem adalah komponen yang bergesekan dengan piringan rem untuk menghasilkan gaya pengereman. Jika kampas rem aus, maka rem akan menjadi keras saat ditekan.
5. Piringan rem aus
Piringan rem adalah komponen yang berputar dan ditekan oleh kampas rem. Jika piringan rem aus, maka rem akan menjadi keras saat ditekan.
Untuk mengatasi rem depan motor yang keras, Anda dapat melakukan beberapa hal berikut:
Bersihkan komponen rem secara rutin
Anda dapat membersihkan komponen rem menggunakan cairan pembersih khusus untuk menghilangkan noda membandel ataupun kotoran yang menempel di sela-sela piringan rem.
Cek bagian kabel rem dan kampas
Periksa kabel rem dan pastikan tidak kendor atau aus. Jika kabel rem kendor, Anda dapat mengencangkannya sendiri. Jika kabel atau kampas rem aus, maka Anda perlu menggantinya.
Isi ulang cairan rem
Periksa cairan rem pada reservoir. Jika cairan rem sudah habis atau tidak sesuai, maka Anda perlu mengisi ulang atau menggantinya.
