Bengkel Spesialis Mobil Matik Ini Sering Jadi Rujukan, Punya Gudang Sparepart
- VIVA/Muhammad AR (Bogor)
Bogor – Seiring perkembangan waktu, mobil bertransmisi otomatis atau matik kian mendominasi di jalan raya. Pengoperasian yang mudah saat berkendara serta tidak membuat kaki pegal, menjadi alasan teknologi ini banyak peminatnya.
Namun di balik kemudahan itu, mobil matik sering dikeluhkan karena biaya perbaikannya yang tinggi. Tidak jarang, overhaul atau bagian transmisi harus dicopot dan dibongkar jadi momok yang sangat menakutkan.
Namun, tidak demikian dengan bengkel spesialis mobil matik Fans Auto yang berlokasi di Jalan Lingkar Dramaga, Bogor, Jawa Barat. Tempat ini sering jadi rujukan konsumen, mulai dari lokal hingga Sumatera, Kalimantan dan bahkan timur Indonesia.
Bengkel yang dikelola Dadang Komaru Zaman beserta anaknya, Irvan Hardiansyah itu terkenal karena pengetahuan yang mereka miliki dan juga biayanya yang terjangkau.
Sang pemilik bengkel tak segan berkonsultasi dengan para pelanggan, sebelum melakukan penanganan penggantian komponen yang bermasalah.
Irvan menyebut, tidak semua persoalan transmisi matik harus berakhir dengan overhaul. Pemeriksaan awal dilakukan, dengan mengecek informasi dari komputer mobil yakni Transmission Control Module dan Electronic Control Unit.
"Kalau merujuk ke mekanikal, baru kami overhaul. Tapi misalnya Avanza matik, lampu D berkedip tidak bisa jalan ternyata kabel dari ECU ke TCM terputus. Kelistrikan ini, bukan overhaul," ujarnya kepada VIVA Otomotif, dikutip Minggu 2 Juli 2023.
Masalah lain yang umum ditemukan pada mobil bertransmisi matik, kata Irvan yaitu posisi tuas di D tetapi kendaraan tidak mau bergerak. Ternyata masalah ada di kabel yang digigit tikus, dan biaya perbaikan hanya ratusan ribu rupiah saja.
"Semua dicek, ternyata ditemukan jalur kabelnya putus. Tidak overhaul tidak apa-apa, hanya menyambung kabel saja," jelasnya.
Contoh dari diperlukannya proses overhaul, menurut Irvan yakni apabila ditemukan serbuk besi atau serpihan kampas di rumah transmisi matik. Biaya yang dipatok hanya Rp3-4 juta, karena bengkel tersebut punya stok suku cadang matik dan dijual satuan.
"Kami punya sparepart, di sini sedia banyak. Semua bengkel yang membeli part matik ke kami,” kata Dadang.