Persiapkan Hal Ini Sebelum Mudik Naik Mobil
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA Otomotif – Lebaran merupakan momen yang dinanti-nanti oleh banyak orang untuk berkumpul bersama keluarga di kampung halaman. Berbagai cara ditempuh, untuk bisa mudik mulai dari memanfaatkan kendaraan pribadi hingga angkutan umum.
Untuk bisa sampai ke tujuan dengan lancar, perlu persiapan yang matang terutama jika Anda menggunakan mobil dan lewat jalan tol untuk bisa tiba dengan lancar. Berikut beberapa tipsnya:
1. Cek informasi terbaru
Sebelum memulai perjalanan, pastikan Anda mengakses informasi terbaru mengenai kondisi lalu lintas, titik kemacetan, dan informasi terkini terkait persiapan operasional pengelola jalan tol dalam menghadapi arus mudik dan balik.
Anda dapat mengunjungi situs web resmi, mengikuti akun media sosial atau mengunduh aplikasi resmi untuk memperoleh informasi terbaru dan terpercaya.
2. Periksa kondisi kendaraan
Pastikan kendaraan Anda dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan. Periksa semua bagian kendaraan, seperti rem, kaki-kaki, mesin, dan lampu.
Jangan lupa untuk memeriksa juga kelengkapan dokumen kendaraan, seperti STNK, SIM, dan asuransi kendaraan. Kendaraan yang dalam kondisi baik akan memberikan kenyamanan dan keamanan selama perjalanan.
3. Rencanakan waktu berangkat dengan bijaksana
Berdasarkan keterangan resmi dari Jasa Marga, dikutip Rabu 5 April 2023, prediksi puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-3 atau Rabu, 19 April 2023, dan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+2 atau Selasa, 25 April 2023.
Oleh karena itu, rencanakan waktu berangkat Anda dengan bijaksana, hindari berangkat pada tanggal-tanggal tersebut untuk menghindari kemacetan yang parah. Pilihlah waktu berangkat yang lebih awal atau lebih akhir dari tanggal-tanggal tersebut agar perjalanan Anda lebih lancar.
4. Gunakan jalur alternatif
Jasa Marga memprediksi bahwa distribusi lalu lintas keluar wilayah Jabotabek mayoritas menuju arah Timur/Trans Jawa sebesar 52%, ke arah Barat/Merak sebesar 28%, dan ke arah Selatan/Puncak sebesar 20%.
Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan jalur alternatif jika memungkinkan untuk menghindari kemacetan di jalur utama. Periksa peta jalur alternatif dan pilihlah jalur yang paling sesuai dengan tujuan Anda.