Ini Waktu yang Tepat Memanaskan Mobil Matik
- Istimewa
VIVA Otomotif – Mobil matik saat ini memang banyak digemari di Indonesia, karena cara penggunaannya mudah. Maka tak heran pemilik kendaraan roda empat jenis ini mengalami peningkatan di pasar otomotif.
Meski masyarakat sekarang ini banyak yang memiliki mobil matik. Namun, tidak semuanya memahami cara memanaskan mobil matik yang benar. Bahkan beberapa dari mereka langsung pakai, tanpa dipanaskan mesin terlebih dahulu.
Jika sering melakukan hal tersebut, maka komponen-komponen mobil, terutama mesin bisa mengalami kerusakan. Oleh karena itu, bagi pemilik mobil matik penting memahami kendaraannya, salah satunya cara memanaskan mesin.
Dikutip VIVA dari Daihatsu, Minggu 1 Januari 2023, cara memanaskan mobil matik perlu dilakukan secara rutin, seperti 2-3 kali dalam seminggu, meski kendaraan tidak digunakan. Tujuan utama memanaskan mobil secara rutin agar kualitas mesin mobil semakin prima.
Mobil yang jarang dipanaskan, dapat membuat kondisi mesin sudah untuk dihidupkan. Selain itu, juga dapat membuat laju mobil tersendat-sendat ketika berjalan. Namun, penting diketahui, mobil jenis ini juga tidak boleh dipanaskan terlalu lama.
Apabila kondisi mesin terlalu panas, maka dapat menyebabkan beberapa masalah baru. Mulai dari busi mudah kotor, korosi di bagian pipa knalpot, boros bahan bakar, hingga menyebabkan mobil overheat.
Lantas berapa lama waktu yang tepat untuk memanaskan mobil matim? Jika mobil digunakan setiap hari, pemilik cukup memanaskan mobil selama 1 hingga 3 menit. Namun, jika jarang digunakan bisa memanaskan selama 10-15 menit.
Untuk caranya memanaskan mobil matik, posisikan kontak mobil dari posisi off ke on. Tunggu beberapa saat hingga indikator mesin mati, untuk menghindari aki mudah soak. Selain itu, pemilik juga bisa mengatur posisi tuas transmisi ke posisi P.
Sekedar informasi, hindari memanaskan mobil matik terlalu lama jika mobil digunakan untuk keperluan harian, kecuali mobil jarang digunakan. Apabila dipanaskan terlalu lama dapat menimbulkan beberapa masalah seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.