Tips Aman Lewati Genangan Air Naik Motor
- Screenshot Instagram
VIVA Otomotif – Saat ini Indonesia mengalami pergantian musim yang tadinya kemarau menjadi penghujan. Hal itu dirasakan di sejumlah wilayah Tanah Air, yang mengalami cuaca hujan terus menerus dengan potensi besar.
Alhasil, hal tersebut membuat ruas jalan sering tergenang air. Oleh karena itu, para pengendara sepeda motor penting dan waspadai saat melintasi genangan air yang cukup tinggi ini.
Apalagi bagi yang pemula menggunakan motor harus paham cara berkendara yang baik untuk mengatasi permasalahan tersebut. Lantas, bagaimana caranya? Dirangkum VIVA dari WahanaHonda, Senin 26 Desember 2022, ada beberapa gaya berkendara yang perlu disesuaikan.
Penting diketahui, setiap model motor memiliki posisi mesin berbeda-beda. Sehingga jika dipaksakan melintasi genangan air hingga ambang batas dikhawatirkan bisa terjadi kerusakan, termasuk paling parah mogok.
Untuk itu, langkah pertama sebelum berkendara di musim hujan adalah pastikan kondisi motor dalam kondisi prima. Kuda besi yang nyaman digunakan adalah ketika kondisi mesin, rem, dan ban dalam keadaan baik, tidak ada masalah.
Jika dirasa baik, saat berkendara di jalan dan menemui genangan air usahakan pengendara mengurangi kecepatan sebelum melewati genangan air. Gunakan rem depan dan belakang secara halus, agar mengurangi risiko selip saat melakukan pengereman di jalan basah.
Selain itu, untuk posisi berkendara yang benar dengan tubuh, tangan dan bahu selalu rileks agar apabila melalui genangan dengan kondisi jalanan rusak, keseimbangan tubuh terjaga dan motor tetap terkendali.
Hal itu dilakukan karena kondisi jalan basah membuat daya cengkeram ban menjadi kurang maksimal. Maka dari itu, penting memahami gaya berkendara ini agar bisa selamat sampai tujuan.
Apabila pemilik menggunakan motor jenis sport, usahakan posisikan kaki dan lutut menjepit tangki bahan bakar. Sementara itu, jika menggunakan motor bebek atau matik pastikan kaki bisa rapat di dalam dek motor.
Posisi ini menjadi penting untuk membantu pengendalian motor. Hindari cipratan air, atau arus air yang sekiranya dapat mengganggu keseimbangan bodi kendaraan maupun kondisi mesin.