Catatan Penting Untuk Pengguna Mobil Agar Lebih Irit BBM

SPBU Shell
Sumber :
  • Dok: Shell Indonesia

VIVA Otomotif – Setiap mobil yang beredar di Indonesia memiliki spesifikasi berbeda-beda, sehingga efisiensi bahan bakar minyak, atau BBM tidak sama. Karena ditentukan dari kapasitas mesin, bobot mobil, hingga teknologinya.

Harga BBM Non Subsidi Pertamina Resmi Naik per 1 Desember 2024, Ini Daftarnya

Bukan hanya itu, faktor lain yang membuat konsumsi bahan bakar mobil menjadi lebih boros, juga ditentukan dari gaya berkendara, medan jalan yang dilalui, hingga beban yang diangkut mobil tersebut ketika melakukan perjalanan.

All New Daihatsu Terios.

Photo :
  • VIVA/Jeffry Yanto
Next-Gen Ford Everest Titanium: Si Mobil Gagah yang Aman untuk Keluarga

Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi sempat mengatakan, sebelum berkendara mesin tidak perlu dipanaskan terlalu lama, karena mesin pada mobil masa kini sudah lebih canggih. 

“Tunggu beberapa saat sampai semua lampu indikator di odometer padam, RPM (putaran mesin) stabil baru hidupkan AC,” ujarnya. 

Outlet Baru Pelapis Pelindung Kendaraan Hadir di Lebak Bulus

Bambang menyebut, saat menghidupan AC jangan lupa disesuaikan dengan kebutuhan, agar tidak menggangu kinerja mesin. Kemudian, hindari akselerasi dan pengereman mendadak demi menjaga putaran mesin yang stabil.

“Berkendara sehalus mungkin jaga perpindahan gigi sesuai dengan torsi diperlukan, dengan range RPM di putaran 2.000-3000 (beberapa tipe mobil dibekali indikator eco driving untuk membantu pengemudi lebih efisien)” tuturnya.

Hal lain yang perlu diperhatikan saat mobil mulai berjalan, jaga jarak dengan kendaraan lain. Lebih lanjut Bambang menyebut, lebih baik manfaatkan engine brake untuk deselerasi dijalan menurun, atau sebelum melewati tikungan. 

“Gunakan momentum akselerasi saat di di jalan menanjak. Dan matikan mesin dan buka jendela secukupnya untuk sirkulasi udara ketika sedang menunggu dalam jangka waktu lama di dalam mobil,” tuturnya.

Selain memperhatikan gaya berkendara, penggunaan bahan bakar yang tepat juga menjadi kunci untuk efisiensi. Mengingat setiap mesin memerlukan pembakaran yang sempurna, sesuai kompresi, volume silinder, hingga teknologi di dalamnya.

“Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan performa yang terbaik, selain itu juga menggunakan bahan bakar dengan RON yang tepat dapat menjaga kebersihan ruang bakar mesin dan dan turut menjaga kebersihan lingkungan dari polusi,” sambungnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya