Desain Ban yang Seperti Ini Ampuh di Jalan Basah
- VIVA/Yunisa Herawati
VIVA Otomotif – Ban menjadi salah satu komponen pada kendaraan, yang punya peran sangat penting yakni sebagai traksi agar bisa melaju tanpa banyak kehilangan tenaga mesin.
Untuk bisa melakukan itu, ban dibuat dari material karet yang saat ini dianggap masih ideal untuk jalanan. Setiap ban dirancang dengan pola yang berbeda, disesuaikan kebutuhan penggunanya.
Pola atau alur berfungsi juga sebagai jalur untuk memecah air saat melewati genangan, sehingga tapak ban tetap melekat di jalan.
Penggiat otomotif yang juga berprofesi sebagai Youtuber, Fitra Eri mengatakan bahwa alur unidirectional pada ban adalah yang paling bagus untuk kondisi jalan basah. Hal itu ia ungkapkan, usai mencoba ban terbaru dari Dunlop yakni Direzza DZ102 yang dipasang di mobil Toyota GR Yaris.
“Saat pengetesan di jalan tol, turun hujan deras. Sejumlah area terdapat genangan air. Salah satu keunggulan ban unidirectional itu, yakni alur pembuangan airnya yang efisien,” ujarnya di pameran GIIAS 2022, dikutip Senin 15 Agustus 2022.
Fitra mengaku cukup takjub dengan ban baru tersebut, karena walaupun dirancang untuk kebutuhan mobil sport tapi kebisingan yang dihasilkan justru mirip dengan tipe comfort.
“Saat pengetesan di sirkuit, grip Direzza sangat baik mencengkeram. Lebih bagusnya lagi, saat kecepatan mobil dipacu mendekat batas, masih terprediksi gerakan dari mobil,” tuturnya.
Sementara itu, blogger Iwan Banaran mencoba Dunlop ScootSmart 2 di motor Yamaha Nmax dan digunakan sehari-hari di perkotaan hingga touring.
“Saat melintasi garis marka jalan, motor sama sekali tidak bergeser atau muncul gejala sliding,” ungkapnya.
General Manager Sales planning and Admin PT Sumi Rubber Indonesia, Hendra Himawan mengungkapkan bahwa tahun ini pihaknya menghadirkan empat ban baru.
“Untuk mobil, Surindo merilis Dunlop Direzza DZ102. Sementara untuk kebutuhan ban sepeda motor, Dunlop memperkenalkan ScootSmart 2, Sportmax Q-Lite, dan D604,” jelasnya.