3 Cara Salah Membersihkan Noda Aspal di Mobil
- Seva.id
VIVA – Memiliki mobil yang tampilannya selalu bersih layaknya baru, menjadi impian banyak orang. Namun, banyak hal yang membuat kondisi tersebut sulit untuk didapatkan.
Mulai dari cuaca yang tidak menentu, hingga kondisi jalanan yang kotor dan dipenuhi lumpur akibat terlalu sering dilewati kendaraan berat.
Faktor lainnya yang membuat bodi mobil menjadi terlihat kotor, adalah noda aspal yang biasanya baru dilapisi ke jalanan. Jika baru saja menempel, maka umumnya bisa lebih mudah dibersihkan.
Tapi jika sudah terlalu lama, maka proses pembersihan bakal lebih susah untuk dilakukan karena kondisinya sudah mengering.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Seva.id, Senin 20 Juni 2022, ada tiga kesalahan yang umum dilakukan para pemilik mobil saat hendak membersihkan noda aspal.
Pertama yakni menggunakan bahan kimia seperti baby oil, minyak kayu putih, minyak tanah, atau larutan pengilap bodi mobil.
Meski memang bisa jadi alternatif, tapi cara tersebut jangan sering dilakukan karena bisa mengakibatkan goresan pada cat dan membuat warna cat berubah jadi kusam.
Cara kedua yang juga tidak disarankan untuk dilakukan, yaitu mencongkel noda aspal menggunakan kuku karena tidak kunjung hilang setelah digosok memakai cairan kimia. Sama seperti yang pertama, risiko yang bakal terjadi adalah bodi berpotensi lecet.
Terakhir dan yang paling sering dilakukan orang saat berusaha membersihkan noda aspal, yakni menyemprotkan cairan serbaguna. Hal ini hanya efektif dilakukan, ketika noda masih lunak saja.
Cara yang benar membersihkan noda aspal pada bodi mobil, yakni memakai cairan khusus yang banyak dijual di toko aksesori. Â