Begini Cara Merawat Mobil Bekas yang Tepat
- Dok: Mobil88
VIVA – Saat ini mobil bekas masih digandrungi oleh para pecinta otomotif. Hal itu dikarenakan harga yang lebih murah daripada membeli mobil baru. Meski begitu, banyak yang harus dipertimbangkan ketika sudah membeli mobil bekas, salah satunya perawatan.
Merawat mobil bekas atau seken dengan baik, akan mendapatkan manfaat yang lebih optimal dari penggunaannya. Namun sebaliknya, apabila tidak dirawat dengan baik maka akan terjadi masalah, salah satunya kekurangan performa.
Oleh karena itu, penting untuk merawat mobil bekas. Lantas, bagaimana caranya? Pemilik Showroom Mobil Bekas, Fahmi mengatakan bahwa untuk perawatan kendaraan tersebut terbilang mudah dengan hanya cukup memperhatikan oli mesin.
"Dalam perawatan mobil bekas intinya hanya satu kalau mau awet yaitu sering ganti oli. Kebanyakan di Indonesia yang memiliki mobil khususnya bekas jarang memperhatikan hal tersebut, cuma hanya pakai aja," ungkap Fahmi kepada VIVA Otomotif, Jumat 20 Mei 2022.
Diketahui, oli mobil merupakan minyak pelumas yang berfungsi untuk melumasi bagian mesin. Banyak ragam oli mesin yang ditawarkan di Tanah Air, tergantung dari jenis pengguna mesin itu sendiri yang membutuhkan oli yang tepat.
Apabila dibiarkan, mobil akan mengalami beberapa masalah. Adapun masalah yang ditimbulkan akibat jarang mengganti oli khusus mobil bekas seperti penurunan kinerja mesin, konsumsi bahan bakar jadi boros, dan mesin cepat panas.
Maka dari itu penting untuk memperhatikan oli mobil, untuk mengecek kondisi oli baik kualitas maupun kuantitasnya bisa menggunakan tongkat pengukur di lubang saluran pengisian oli. Jika warna oli sudah menghitam dan mengental maka harus segera di ganti.
Fahmi memberitahu untuk mengganti oli mobil minimal tiga bulan sekali. Namun, apabila oli mobil masih kelihatan cerah dan volumenya masih di atas tanda minimal, maka oli masih bagus dan oke untuk digunakan.
"Enaknya ya, untuk penggantian oli pada mobil itu paling cepat tiga bulan dengan rutin menggantikannya. Jadi enggak berkerak yang menjadi awal timbulnnya masalah," pungkas fahmi.