Cara Praktis Mobil Irit Bahan Bakar saat Kembali ke Jakarta
- Toyota
VIVA – Sebelum melakukan perjalanan arus balik lebaran, para pengendara harus mempersiapkan kondisi kendaraan mulai dari komponen, barang bawaan, hingga bahan bakar.
Sebagai pengendara yang cerdas, tentu akan mencari cara supaya kendaraannya hemat bahan bakar. Apalagi, saat ini harga bensin semakin mahal di Indonesia.
Diketahui, jika kebiasaan gaya berkendara sembarang, imbasnya bahan bakar akan cepat habis. Selain itu, perawatan kendaraan juga mempengaruhi keiritan bahan bakar dan kondisi mesin pada kendaraan pribadi.
Namun tak perlu khawatir, dikutip VIVA Otomotif dari Auto2000, Sabtu 7 Mei 2022, saat ini ada cara praktis untuk irit bahan bakar saat arus mudik lebaran 2022 khusus menggunakan kendaraan pribadi. Cara ini bisa menghemat keuangan dan gak bikin kantor kering.
Cara pertama yang harus dilakukan saat ingin menghemat bahan bakar pada kendaraan yaitu kurangi rem mendadak. Diketahui, kebiasaan rem mendadak dapat memicu konsumsi bahan bakar yang lebih banyak. Jika hal tersebut terus-menerus maka konsumsi bahan bakar akan boros.
Selain mengurangi rem mendadak. pengendara juga tidak perlu melakukan akselerasi spontan. Jika, sering melakukan akselerasi spontan selain membuat bahan bakar terbuang percuma, juga membuat boros ban.
Bahan bakar yang boros akibat akselerasi spontan atau mendadak bisa terjadi baik di mobil bertransmisi manual maupun matik. Maka dari itu, upayakan untuk selalu perlahan dalam menekan pedal gas agar bahan bakar efisien dikonsumsi mesin.
Cara praktis lainnya yaitu dengan berangkat lebih awal. Sadar atau tidak, dengan berangkat lebih awal dapat menghemat kondisi bensin. Hal itu dikarenakan pengemudi tidak perlu tergesa-gesa atau memacu kendaraan lebih cepat.
Penting diketahui, laju kecepatan kendaraan sangat mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Oleh karenanya, berangkat lebih awal cenderung lebih rendah karena tidak terburu-buru dan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien.
Cara terakhir yang dapat dilakukan dengan menjaga jarak dengan kendaraan yang di depan. Apabila tidak menjaga jarak pada mobil di depan maka akan terjadinya rem mendadak. Kondisi tersebut dapat menguras bahan bakar mobil lebih cepat.
Dengan menjaga jarak, pengemudi hanya perlu melepas gas perlahan dan memanfaatkan engine brake saat kendaraan di depan melambat. Selain itu, jangan lupa untuk memperhatikan gaya mengemudi. Jika, membawa mobil dengan agresif sangat sulit untuk menciptakan kehematan bahan bakar.