Tips Sederhana Merawat Radiator Mobil untuk Pemula

Ilustrasi radiator coolant atau air radiator
Sumber :
  • Toyota Astra

VIVA – Radiator mobil merupakan salah satu bagian penting, yang berfungsi sebagai sistem pendingin mesin. Peranti ini didukung oleh tiga komponen, yaitu cairan pendingin, tabung dan selang.

Mau Beli Mobil Second yang Aman? Simak Tips & Trik Agar Tidak Tertipu

Apabila ketiga kompenen tersebut terjaga dengan baik, maka performa mesin menjadi stabil suhunya. Namun sebaliknya, jika radiator mobil kotor maka bisa berakibat overheating yang berujung pada kerusakan.

Oleh sebab itu, bagi pemilik mobil wajib untuk memperhatikan dan merawat kebersihan radiator. Lantas, bagaimana cara merawatnya?

Pria di Pulogadung Sadar dan Tanpa Pengaruh Alkohol Aniaya Pengendara Mobil hingga Tewas

Dikutip VIVA Otomotif dari Professionalautorepair, Selasa 22 Februari 2022, ada lima cara muda merawat radiator mobil mobil untuk pemula.

Kipas radiator

Photo :
  • Sggarage
Ford Luncurkan 3 Mobil Barunya di GJAW 2024, Termurah Rp836 Juta

1. Gunakan Cairan Pendingin yang Tepat
Cara pertama untuk merawat radiator mobil adalah menggunakan cairan pendingin yang tepat. Perlu diketahui, hanya gunakan cairan pendingin khusus untuk merek dan model yang disarankan oleh pabrikan. Selain itu, jangan mengisi radiator dengan menggunakan air biasa karena bisa menimbulkan korosi.

2. Menguras Radiator Secara Teratur
Kamu perlu menguras radiator secara berkala, supaya kotoran yang larut tidak terlalu lama berada di dalam saluran dan berpotensi menyumbat. Jangan lupa, cara ini dibarengi dengan pengisian cairan khusus yang dapat menghilangkan penumpukan karat dan menjaga radiator tetap berfungsi dengan baik.

3. Rawat Selang dan Periksa Kebocoran
Cara selanjutnya adalah rawat selang radiator dan sering periksa kebocoran. Lakukanlah cara ini setiap kali kamu mengganti oli pada mobil. Selain itu, periksa juga klem yang berkarat dan pastikan gasket yang terpasang pada tutup radiator masih kondisi baik-baik saja. Ganti jika kondisinya sudah tidak layak pakai.

4. Pemeriksa Volume Cairan
Setiap radiator memiliki volume yang sudah ditentukan oleh pabrikan. Namun, terkadang cairan di dalamnya menguap atau bocor sehingga proses pendinginan menjadi kurang maksimal.

5. Jaga Kondisi Radiator
Pastikan radiator selalu dalam kondisi bersih dan bebas kotoran. Semprot kisi radiator menggunakan air bertekanan tinggi, dan buang semua daun atau plastik yang menempel.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya