Jangan Kaget, Segini Biaya Pengecatan di Bengkel Mobil Eropa

Ilustrasi perbaikan bodi mobil di bengkel resmi Peugeot.
Sumber :
  • dok. Peugeot

VIVA – Peugeot menjadi salah satu merek Eropa, yang menjajakan produk mobil di Indonesia. Tak hanya menjual kendaraan baru, layanan purnajual berupa servis dan ketersediaan sukucadang, hingga ke perbaikan bodi juga diberikan kepada konsumennya.

Polisi Tes Urine Sopir Mobil Dinas Kemhan yang Ugal-ugalan di Jakbar, Ini Hasilnya

Kini bukan hal aneh jika melihat bengkel resmi, menawarkan juga jasa perbaikan bodi dan pengecetan ulang. Ini juga ditawarkan oleh produsen mobil Prancis itu, di jaringan resminya di wilayah Sunter, Jakarta Utara.

Workshop Head Body & Paint PT Astra International-Peugeot, Roni Agung mengatakan, bengkel body repair Astra Peugeot memiliki luas 5 hektar dan mampu menampung sampai 300 unit kendaraan per bulan. Selain itu, fasilitas dan teknologi yang dipakai juga mengikuti standar Peugeot.

Penampakan Avanza Digeprek Truk yang Alami Pecah Ban di Tol Cipularang

"Pengerjaannya juga didukung oleh para tenaga profesional, yang sudah terdidik dibidang perbaikan bodi dan pengecatan," ujarnya dalam keterangan yang dikutip VIVA Otomotif, Senin 25 Januari 2021.

Lantas, berapa biaya pengerjaan perbaikan bodi di bengkel resmi dari pabrikan mobil Eropa itu? Untuk pengerjaan per panel, konsumen akan dikenakan biaya Rp750 ribu. Lama pengerjaan yang dibutuhkan mencapai 2 hari.

Selain Rumit, Ini Alasan Toyota Ubah Nama Mobil Listrik bZ4X

Selain per panel, bengkel bodi dan cat merek Peugeot itu juga menawarkan pengecatan ulang full body dengan biaya Rp10,89 juta. Ada juga jasa pengerjaan 'siram' cat mobil bagian luar dan dalam bodi, biaya yang harus dikeluarkan mencapai Rp13 juta.

Jasa perbaikan bodi selama Januari hingga Februari 2021 akan diberikan diskon harga 20 persen, serta layanan
ekstra untuk kenyamanan konsumen seperti gratis pick-up atau towing. Bengkel mobil Eropa itu juga bukan hanya melayani merek Peugeot saja, tetapi bisa dimanfaatkan konsumen pemilik kendaraan penumpang lainnya.

Ilustrasi lokasi kejadian.

Mobil Pensiunan Jenderal TNI Melintas di Gunung Sahari Tanpa 1 Ban Sebelum Nyebur ke Marunda

Kondisi mobil Brigjen (Purn) TNI Hendrawan Ostevan hanya ada tiga ban yaitu kiri depan, dan dua di belakang. Ban kanan depan tidak ada, namun hanya ada pelek.

img_title
VIVA.co.id
22 Januari 2025