Jakarta Mulai Hujan Lagi, Jangan Lupa Cek Kondisi Air Wiper

Semprotan air wiper.
Sumber :
  • Autoevolution

VIVA – Beberapa wilayah di Jakarta dan sekitarnya mulai diguyur hujan. Kondisi cuaca yang mudah berubah ini, membuat pemilik mobil harus memperhatikan kondisi kendaraannya terutama di bagian wiper.

Atasi Curah Hujan Tinggi, Modifikasi Cuaca di Jakarta Akan Dilakukan hingga Awal 2025

Pastikan semua komponen wiper mobil, mulai dari karet pembasuh kaca sampai motor penggeraknya befungsi baik. Tak hanya itu, pastikan kondisi air pembersih kaca untuk wiper depan maupun yang terdapat di kaca belakang dalam kondisi terisi.

Meski terlihat sederhana, cadangan air yang berasal dari tangki reservoir bisa membantu untuk membersihkan kaca mobil. Siraman air yang dibarengi dengan gerak wiper mobil juga bertujuan agar kaca tidak mudah tergores.

Pemprov DKI Jakarta Gelontorkan Rp 4 Miliar untuk Rekayasa Cuaca, Fokus Mitigasi Hujan Ekstrem

Kepala Bengkel Astra Peugeot, Rafi'l Sinurat mengatakan, tangki resevoir kerap diabaikan dalam kondisi cuaca kemarau. Padahal, komponen ini bisa dimanfaatkan pengemudi ketika ingin membersihkan kaca dari debu, maupun saat hanya terjadi hujan rintik.

Baca juga: Diskon Low MPV Bulan Ini, Suzuki Ertiga Bisa Sampai Rp25 Juta

Pemprov Jakarta Lakukan Modifikasi Cuaca, Sebar 3,2 Ton Garam Tekan Dampak Hujan Ekstrem

"Sebaiknya tabung reservoir sering dicek, terutama batas volume air dan kualitas airnya. Sehingga fungsi
wiper serta komponen pendukungnya (air, motor elektrik dan nosel) tetap bisa berkerja sempurna,” ujarnya dalam keterangan yang dikutip VIVA Otomotif, Senin 14 September 2020.

Untuk mengecek volume dan kualitas air wiper, kata dia, bisa dilakukan sendiri di rumahnya. Biasanya tangki ada di ruang kap depan, dan diberi penanda seperti bentuk kipas. Buka penutupnya dan cek volume air di dalam tangki. Jika kurang, tambahkan memakai air bersih untuk mencegah penyumbatan pada lubang semprotannya.

Ilustrasi tangki reservoir untuk air wiper

Jika sudah diisi, tutup kembali tangkinya seperti posisi semula. Lalu, aktifkan air wiper untuk mengetahui semburan air serta fungsi komponen wipernya. Jika tangki reservoir terisi penuh tetapi semburannya kecil, bisa jadi ada sumbatan. Cek lubang keluar air, serta kemungkinan ada sumbatan di jalur keluarnya.

"Kalau misalnya air tadi tersumbat, pada beberapa kendaraan memang bisa diperbaiki sendiri nosel airnya. Namun, pada mobil Peugeot 3008 dan 5008 komponen itu tidak terpasang di bodi, tapi di tangkai wiper. Untuk memperbaikinya harus dengan prosedur perawatan yang sesuai," paparnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya