Memanaskan Mesin Motor Karbu dan Injeksi Beda Caranya
VIVA – Setiap kali hendak memulai aktivitas di pagi hari, yang biasa pemilik sepeda motor lakukan adalah memanaskan mesin. Caranya, hidupkan mesin dan biarkan selama beberapa menit.
Terkadang, ada yang malas melakukannya, dan memilih untuk langsung mengendarai motor. Hal itu tidak disarankan, karena proses pemanasan mesin hingga saat ini masih diperlukan.
Meski sudah dibekali dengan teknologi injeksi, namun memanaskan mesin kendaraan masih perlu. Terutama, untuk motor yang mesinnya tidak digunakan selama beberapa jam.
Saat mesin dingin, maka pelumas akan turun semua ke bagian bawah. Dilansir dari laman resmi Wahana Honda, Senin 23 Maret 2020, oli juga perlu suhu ideal agar bisa bekerja dengan sempurna.
Ketika mesin dipanaskan, maka pelumas akan bersirkulasi ke seluruh bagian yang membutuhkan, dengan tingkat kekentalan yang lebih optimal. Hasilnya, seluruh bagian mesin dilumasi, dan motor siap digunakan.
Tapi, lamanya proses pemanasan mesin motor antara model yang masih menggunakan sistem pengabutan karburator dan injeksi berbeda. Berkat kecanggihan teknologi, pada motor injeksi bukaan gas akan disesuaikan dengan suhu mesin.
Apabila suhu mesin dingin, maka komputer bakal menaikkan putaran mesin sedikit, agar proses pemanasan berlangsung cepat. Biasanya, motor injeksi cuma butuh 30 detik hingga satu menit agar siap dikendarai.
Sementara, motor yang masih menggunakan karburator membutuhkan waktu 2-3 menit. Pada motor karburator yang dibuat sesudah era 2000-an, biasanya telah dibekali dengan choke otomatis yang akan menaikkan putaran mesin, sama seperti injeksi.