Ubah Cara Isi Bensin di Tengah Wabah Virus Corona
- Daihatsu
VIVA – Virus corona COVID-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia, membuat warga harus mengubah kebiasaan mereka. Selain rajin mencuci tangan, penyebaran virus juga bisa diminimalisir dengan memakai hand sanitizer.
Beberapa perusahaan sudah menginstruksikan karyawannya, untuk bekerja di rumah. Gubernur DKI, Anies Baswedan juga sudah menutup akses ke tempat wisata, serta membatasi jumlah transportasi umum demi mengurangi penyebaran virus.
Dengan berkurangnya jadwal bus TransJakarta, otomatis warga DKI harus memanfaatkan kendaraan pribadi atau penyedia layanan transportasi berbasis aplikasi.
Mereka tentu akan membutuhkan bahan bakar, agar kendaraan bisa digunakan untuk beraktivitas. Namun, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum juga termasuk salah satu tempat yang ramai diakses oleh masyarakat.
Dilansir dari berbagai sumber, Senin 16 Maret 2020, beberapa SPBU menerapkan konsep mandiri dalam pelayanan. Jadi, pengguna kendaraan harus melakukan pengisian BBM sendiri ke tangki.
Sentuhan pada nozzle terjadi secara bergantian, dari satu pelanggan ke pelanggan lain. Belum lagi alat pembayaran berupa uang kembalian, yang juga berpotensi sebagai media pembawa virus.
Untuk mencegahnya, ada beberapa hal yang bisa dilakukan:
1. Gunakan sarung tangan saat memegang nozzle, atau hand sanitizer usai melakukan pengisian.
2. Bayar dengan uang pas. Akan lebih baik, jika pembayaran dilakukan dengan fasilitas non tunai.?
3. Pilih SPBU yang masih menyediakan petugas untuk melayani pengisian bahan bakar.