Semua Helm Enggak Bakal Awet Jika Dibersihkan Seperti Ini

Helm
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Setiap pengendara sepeda motor tentu ingin memiliki alat pelindung kepala yang bagus dan bebas bau. Sayangnya, kemacetan dan cuaca membuat hal itu terkadang sulit untuk bisa diwujudkan.

Helm Premium Asal India Ini Makin Populer di Kalangan Bikers Indonesia

Saat musim hujan, hal yang sama juga terjadi. Bagian dalam helm bisa saja basah atau lembap, karena terkena cipratan air.

Keringat dan air hujan kerap membuat helm bau apek. Jika sudah begitu, maka solusinya adalah dengan membersihkan bagian dalamnya. Umumnya, pekerjaan itu diserahkan ke jasa cuci helm.

3 Helm Baru Buatan Anak Bangsa Hadir di GIIAS 2024

Tapi, banyak yang enggan mengeluarkan biaya untuk pekerjaan yang dianggap sepele tersebut. Padahal, cara mencuci helm juga ada tekniknya, agar awet dan nyaman dipakai.

Baca Juga: Ingat, Motor Rajin Dicuci Saat Musim Hujan

Baru Tahu Ternyata Gara-gara Ini Harga Helm Arai Mahal di Indonesia

Dilansir dari laman resmi Suzuki, Senin 2 Maret 2020, mencuci helm usai kehujanan sebenarnya tidak susah. Kondisi bagian dalam helm juga bisa awet, meski sering dicuci. Syaratnya, cara membersihkannya harus tepat.

Pertama, bagian luar dari helm diseka sampai benar-benar kering. Gunakan kain microfiber, agar tidak muncul goresan. Langkah kedua, lakukan hal yang sama pada bagian kaca.

Ketiga, copot busa dan cuci dengan deterjen yang tingkat keasaman yang netral. Jangan rendam busa, karena bisa membuat ketebalannya menjadi berkurang.

Terakhir, keringkan busa dengan cara diangin-anginkan. Selain diletakkan di luar ruangan, bisa juga dikeringkan dengan cara dihadapkan ke kipas angin.

Satu hal yang harus diingat, proses mengeringkan busa helm tidak bisa diburu-buru dengan cara dijemur di bawah sinar matahari atau menggunakan pengering rambut.

Sebab, efeknya tidak bagus untuk busa helm. Busa helm bisa rontok jika terkena udara terlalu panas, jadi cukup diangin-anginkan saja.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya