Awas, Simpan Air Mineral di Mobil Bisa Picu Kebakaran
- U-Report
VIVA – Karena kemasannya yang praktis, air mineral kerap dijadikan sebagai bekal saat berkendara. Ketika rasa haus datang, pengemudi atau penumpang tidak perlu mampir ke warung untuk melepas dahaga.
Namun ternyata, air mineral dianggap berbahaya apabila disimpan di dalam mobil. Dinas Pemadam Kebakaran negara bagian Georgia, Amerika Serikat, bahkan telah mengeluarkan peringatan tentang meninggalkan botol air di dalam mobil.
Salah seorang petugas Damkar, David Richardson mengatakan, ketika suhu panas ekstrem, maka air dalam kemasan plastik dapat memanas dan memicu munculnya api.
"Ketika sinar matahari masuk, botol plastik dapat bertindak sebagai kaca pembesar dan menyalakan api," kata Richardson, dikutip dari Theepochtime, Senin, 17 Juni 2019.
Richardson mengaku pernah mengalami hal tersebut. Ia menemukan dua titik hitam pada jok mobilnya, tepat di bawah air mineral yang ia taruh begitu saja. “Saya coba menaruh tangan di bawah botol, dan rasanya benar-benar panas,” tuturnya.
Menurut hasil uji cobanya, botol air plastik yang ada di kabin bahkan dapat mencapai suhu 121 derajat Celcius. Oleh sebab itu, pemilik mobil disarankan untuk tidak meninggalkan air mineral dalam kemasan plastik di wilayah yang terpapar sinar matahari langsung.
Jika terpaksa, pemilik bisa meletakkan air mineral di bawah kursi, menutupinya dengan handuk, atau benda lain yang bisa membuat air terpapar sinar matahari. (ase)