Marak Dijual Aki Rekondisi, Begini Cara Mengenalinya
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA – Aki adalah peranti penting kendaraan. Komponen ini bertugas menyediakan energi guna memutar dinamo starter dan menjalankan siklus mesin. Aki mobil yang berkualitas, tentunya membuat mesin jadi lebih terawat.
Ragam merek dan jenis ditawarkan, dengan harga yang relatif tak murah. Maklum, komponen ini terbilang rumit dan vital, karenanya harganya tak sembarang.
Sialnya, hal ini justu dimanfaatkan sebagian pihak untuk mengeruk keuntungan ganda, dengan menjual aki rekondisi.
Menyiasati hal demikian, terdapat beberapa cara mengenali aki jenis rekondisi. Menurut situs resmi Suzuki, yang dikutip Rabu 20 Februari 2019, dijelaskan bahwa sebelum memutuskan membeli aki, terutama bukan di bengkel resmi, pembeli diharapkan melakukan pengecekan pada bagian kutub, cover, dan warna permukaan.
Jika ditemukan kutubnya tergores, bagian cover menggelembung, serta warnanya tampak pudar, maka harus diwaspadai. Bisa jadi aki tersebut rekondisi.
Selain itu, perhatikan garansi aki. Biasanya garansi aki yang diberikan produsen adalah sekitar satu tahun. Apabila menjumpai aki dengan garansi kurang dari itu, dapat dipastikan bahwa kondisinya tidak benar-benar baru.
Berhati-hati sebelum membeli aki itu perlu. Aki rekondisi memang tak meledak atau bocor, jika tidak rusak fisiknya. Kendaraan juga tetap bisa dinyalakan ketika menggunakan aki rekondisi. Namun, sialnya, durasi ketahanan aki menjadi lebih singkat. (yns)