Hanya 30 Menit, Performa Mesin Motor Bisa Kayak Baru Lagi

Cairan pembersih mesin motor
Sumber :
  • VIVA/Jeffry Yanto

VIVA – Motor yang dipakai sehari-hari wajib diservis secara berkala, agar kondisinya tetap prima. Sebab, dalam jangka waktu tertentu akan timbul deposit di dalam ruang bakar, yang bisa membuat pemakaian bahan bakar jadi boros.

Mengenal Forged Piston, Teknologi Unggulan Yamaha Adopsi dari MotoGP

Untuk membersihkan kerak di ruang bakar, perlu membongkar mesin. Tapi, sekarang banyak cairan yang disebut engine flush. Hanya memasukannya ke lubang pengisian oli, cairan tersebut dipercaya dapat merontokkan kotoran di ruang bakar.

Menurut Marketing Communication Departemen Head Planet Ban, Bagus Ardian, di pasaran cairan pembersih mesin ada dua jenis, yakni solven dan deterjen. Cairan yang bahan dasarnya solven tidak direkomendasi, karena dapat merusak komponen di dalam mesin.

Pengguna Mobil yang Terjebak Macet di Puncak Wajib Periksa Ini

Solven lebih keras (kimianya). Dalam jangka waktu tertentu, merusak seal atau komponen lain di dalam mesin. Kalau deterjen, tidak langsung menghancurkan kotoran, tapi dibuat lunak terlebih dahulu,” ujarnya di Jakarta, Minggu 13 Januari 2019.

Cairan pembersih mesin motor

Jasa Stiker Bodi Mobil dan Motor Kini Tak Cuma di Pulau Jawa

Menurutnya, cairan pembersih mesin yang bahan dasarnya deterjen lebih aman, karena akan membuang kotoran melalui knalpot secara bertahap. Cairan itu yang dipakai seluruh outlet Planet Ban, sebagai layanan terbarunya untuk servis motor.

Bagus mengatakan, proses servisnya cepat, paling lama hanya 30 menit. Sebelum mengganti oli mesin, cukup menuangkan dua cairan berbahan deterjen itu ke dalam oli mesin dan tangki bahan bakar.

“Cairan pertama lewat tangki bensin, untuk bersihkan saluran bahan bakar injektor atau karburator. Cairan kedua dimasukkan ke lubang oli, untuk bersihkan sisa oli, deposit karbon di ring piston dan klep,” tuturnya.

Ilustrasi orang tua dan anak di mobil

Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil

Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2022