Alasan Sederhana Mengapa Oli Samping Motor Berbau Wangi
- Istimewa
VIVA – Di Indonesia, masih banyak pengguna sepeda motor bermesin dua langkah atau dua tak. Popularitasnya tak lantas digerus zaman, meski tidak lagi diproduksi di Tanah Air.
Banyak kalangan yang beranggapan, oli samping yang digunakan untuk motor tersebut berbau wangi. Padahal, fungsinya menyempurnakan proses pembakaran pada kendaraan roda dua.
Manager Marketing Deltalube, Natalius Purnomo Adi, membenarkan hal tersebut. Menurutnya, beberapa pabrikan pelumas memang menggunakan pewangi untuk oli samping.
"Beberapa merek pelumas itu menggunakan parfum, itu mengapa kesannya jadi wangi," kata Natalius di Jakarta, Senin 13 Agustus 2018.
Ia menjelaskan, pengharum yang digunakan pada oli samping, semata-mata agar gas buang yang dihasilkan memiliki wangi khas. Namun, tetap saja hal itu merupakan polusi udara.
"Ada beberapa merek yang pakai. Sehingga, kalau motor dua tak itu jalan, orang lebih menerima asap itu. Karena, asumsinya wangi. Tapi, tetap saja itu penyakit," tuturnya.
Natalius mengatakan, pewangi yang diberikan oleh pabrikan pelumas tak memengaruhi proses pembakaran.
"Sebenarnya enggak pengaruh, kalau dikatakan bisa bikin pembakaran lebih bagus. Sebetulnya cuma meminimalisir bau polusi, itu saja sih," ujar dia.