X-Ride Takluk dari Beat Street, Pelopor Bukan Jaminan
- Dok: Yamaha
VIVA – Sudah menjadi rahasia umum apabila X-Ride merupakan skutik bergaya adventure Yamaha yang lebih dulu mencari peruntungan di Tanah Air. Namun kini, selepas kehadiran Beat Street, penjualannya justru lebih banyak produk dari Honda itu.
Berbagai cara sudah dilakukan Yamaha untuk melanggengkan pamor X-Ride. Termasuk mengubah kapasitas mesinnya menjadi lebih besar, dari X-Ride yang hanya 115cc, menjadi All New X-Ride yang mengusung mesin 125cc.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), sepanjang 2017, X-Ride model lama dan baru secara keseluruhan mampu terjual sebanyak 71.174 unit. Sementara itu, Beat Street, di periode yang sama mampu terjual 195.515 unit. Padahal, Beat Street masih mengusung mesin berkapasitas 110cc.
Sumbangan Beat Street paling banyak pada September, dengan penjualan secara domestik sebanyak 20.534 unit. Sementara itu, kontribusi X-Ride sepanjang 2017 ada pada Juli, yakni 9.287 unit. Itu pun karena versi terbarunya baru saja keluar, sehingga langsung menyita perhatian publik.
Saat ini, Yamaha All New X-Ride dijual dengan banderol on the road Jakarta, Rp17,25 juta. Kalau Beat Street, saat ini dijual dengan banderol on the road Jakarta, Rp15,87 juta.
Berikut data lengkapnya:
X-Ride
Januari: 5.551 unit
Februari: 5.734 unit
Maret: 4.586 unit
April: 6.557 unit
Mei: 5.722 unit
Juni: 4.387 unit
Juli: 338 unit
All new X-Ride (baru dirilis)
Juli: 9.287 unit
Agustus: 7.990 unit
September: 8.211 unit
Oktober: 4.008 unit
November: 3.620 unit
Desember: 5.183 unit
Total: 71.174 unit
Beat Street
Januari: 16.800 unit
Februari: 14.527 unit
Maret: 13.869 unit
April: 12.203 unit
Mei: 16.421 unit
Juni: 10.873 unit
Juli: 15.797 unit
Agustus: 16.876 unit
September: 20.534 unit
Oktober: 21.524 unit
November: 21.080 unit
Desember: 15.011 unit
Total: 195.515 unit
