Deretan Motor Bekas yang Paling Mudah Dijual? Baca Ini
- FOTO: Dian Tami/VIVA.co.id
VIVA – Sepeda motor jenis skuter matik saat ini memimpin pasar kendaraan roda dua sebagai model paling banyak dipilih konsumen. Kondisi ini juga sama dirasakan pada pasar motor bekas. Hal itu juga diakui beberapa pedagang motor bekas di Jakarta.
Sejumlah pedagang motor bekas di Kawasan Condet, Jakarta Timur mengaku penjualan motor sekennya memang didominasi oleh motor matik. Maka tak heran motor matik mewarnai sepanjang diler di sentra motor bekas itu.
"Jelas ya, dibanding motor bebek, motor matik lebih banyak dijual. Istilahnya pedagang lebih untung jual motor matik karena lebih laris," kata pemilik Gapura Motor, Asur di Condet, Jakarta Timur, Rabu 29 November 2017.
Untuk motor matik kata dia, yang paling banyak diminati konsumen masih dirajai Honda Beat dan Vario. Tahun yang dicari pun beraneka ragam, hal ini disesuaikan dengan kondisi keuangan para konsumen.
"Yamaha Mio, Fino dan yang lainnya itu kurang. Paling banyak dicari itu memang Beat, Vario dan Scoopy," katanya.
Hal senada juga diungkapkan pemilik diler Kayna Motor, Abdillah. Menurutnya, Honda Beat dan Vario masih menjadi idola di pasar motor bekas. Setelah itu, Honda Scoopy juga sedang diburu.
"Mungkin karena merek ya, jadi konsumen kebanyakan memang cari motor matik itu merek Honda. Merek lain kurang," katanya.
Dari beberapa penelusuran di beberapa pedagang motor bekas, skutik kondisi seken dibanderol dengan harga beragam. Honda Beat tahun 2015-2016 dijual sekitar Rp10 jutaan, tahun 2013-2014 dijual sekitar Rp8,5 juta.
Sementara Honda Vario tahun 2015-2016 dijual Rp12 juta-Rp13 juta. Vario tahun 2013 sekitar Rp10 jutaan. Honda Scoopy tahun 2014 Rp11,5 juta.
Yamaha Mio Soul GT tahun 2015 Rp9 juta-Rp10 juta. Mio Soul tahun 2010 Rp5 jutaan. Yamaha Fino tahun 2015 dijual Rp8 jutaan, Yamaha X Ride tahun 2014 dijual sekitar Rp8 jutaan sementara Suzuki Hayate tahun 2014 dijual Rp7 juta.
Namun harga tersebut bukan patokan, karena dilihat dari kondisi motor tentunya.