Penjualan Motor Kembali Merosot
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id – Penjualan sepeda motor di Indonesia pada Juni 2017 mengalami penurunan yang cukup banyak. Jika pada Mei penjualan motor secara nasional mencapai angka 531 ribuan unit, maka di bulan selanjutnya turun menjadi hanya 379 ribuan unit.
Menurut data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI, penurunan penjualan motor pada tahun ini sebelumnya pernah terjadi pada Februari dan April lalu. Namun, angkanya tidak sampai menyentuh di bawah 400 ribu unit.
Penyebab turunnya penjualan motor pada Juni lalu salah satunya disebabkan karena adanya libur lebaran. Hal ini memang selalu terjadi setiap tahun.
Untuk pertama kalinya di tahun ini, penjualan motor matik andalan Honda, yakni BeAT, turun cukup signifikan. Jika biasanya BeAT eSP terjual lebih dari 100 ribu unit per bulan, pada bulan keenam tahun ini angkanya hanya 95 ribuan unit.
Jika ditotal, semua tipe BeAT hanya laku 111 ribuan unit pada Juni lalu. Sementara, di bulan sebelumnya angkanya berada di 168 ribuan unit.
Penurunan juga dialami Yamaha dengan motor matik andalan mereka, Mio M3. Jika pada Mei 2017 Mio M3 tipe CW bisa laku 24 ribuan unit, maka di bulan selanjutnya hanya 19 ribuan unit. Namun, Mio M3 tipe Spoke (pelek jari-jari) justru mengalami kenaikan sekitar tiga ribuan unit.
Berikut daftar penjualan motor pada Juni 2017:
Honda: 263.854 unit (April 2017 394.751 unit)
Yamaha: 105.133 unit (April 2017 122.186 unit)
Suzuki: 6.270 unit (April 2017 8.526 unit)
Kawasaki: 4.143 unit (April 2017 5.915 unit)
TVS: 67 unit (April 2017 118 unit)
(ase)
Penjualan Sepeda Motor Tahun Ini Mengejutkan
Pada awal tahun 2024, penjualan motor tercatat sebanyak 592.658 unit di bulan Januari, sedikit lebih rendah dibandingkan Januari 2023 yang mencapai 615.416 unit.
