Posisi Badan Ideal saat Ngerem Sepeda Motor 

Satu peserta di Astra Honda Safety Riding Instructors Competition (AHSRIC) Batam
Sumber :
  • VIVA.co.id/Hadi Suprapto

VIVA.co.id – Menunggangi sepeda motor memang terlihat sepele, namun tidak sedikit pengguna motor yang belum mengetahui cara mengendarai kuda besi dengan benar dan aman. Salah satu teknik berkendara yang masih diabaikan sebagian pemotor adalah teknik pengereman. Padahal bila melakukan kesalahan bisa berakibat fatal.

Jangan Tergiur Harga Murah, Ini Bahaya Motor Pakai Kampas Rem Palsu

Chief Instructor Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), Johanes Lucky mengatakan, teknik pengereman yang baik adalah mencondongkan berat badan ke belakang.

"Ketika ban terangkat berarti pengeremannya tidak stabil dan itu berbahaya. Kami enggak menganjurkan mengerem sambil ngangkat," kata Johanes, di Surabaya, Jawa Timur, Selasa 16 Mei 2017.

Jangan Kaget Ternyata Semahal Ini Harga Rem Motor di MotoGP

Teknik pengereman dalam hal safety riding, kata dia, posisi badan jangan menumpu pada roda depan. Sebab kalau mengerem dengan badan condong ke bagian depan, posisi beban akan ke depan semua sehingga cenderung akan terangkat.

"Seumpama sepeda motor, kalau jatuh kan ke kiri, tapi kalau ada roda yang terangkat, kemungkinan jatuhnya akan bertambah jadi kita enggak anjurkan ngerem sampai ngangkat," tuturnya. (hd)

Motor di Atas 150 Cc Wajib Memakai Fitur ABS di 2025
New Honda PCX 160

Apa Itu ABS dan CBS pada Varian Honda PCX 160 Terbaru dan Bedanya?

PT Astra Honda Motor (AHM) telah meluncurkan New Honda PCX 160 dan ada varian CBS dan ABS. Apa yang membedakan keduanya?

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2024