Geliat Bisnis Jasa Pengiriman Sepeda Motor
- VIVA.co.id/Yasin Fadilah
VIVA.co.id – Salah satu bidang usaha yang turut kecripatan rezeki akibat makin meningkatnya populasi kendaraan di Indonesia yaitu jasa pengiriman sepeda motor. Apalagi menjelang Lebaran, banyak masyarakat yang menggunakan jasa pengiriman sepeda motor untuk diboyong ke kampung halaman.
Pengiriman sepeda motor saat ini memang banyak dilakukan lewat jalur kereta api. Meningkatnya pengguna jasa pengiriman ini dikarenakan lebih mudah dan juga terjangkau, ketimbang dikendarai ke kampung halaman.
Namun, pasar pengiriman sepeda motor di awal 2017 belum menunjukkan geliatnya. Tanda-tanda lonjakan permintaan dibanding tahun sebelumnya masih belum terlihat. Hal itu dialami sejumlah perusahaan yang ada di Stasiun Senen, Jakarta Pusat.
Menurut Vita, salah satu pegawai layanan ekspedisi PT Index Transportama, belum naiknya pengguna jasa layanan ekspedisi pengiriman sepeda motor di tiga bulan pertama tahun 2017, dipicu karena masih banyak masyarakat yang belum mempersiapkan untuk mudik.
"Soalnya kan baru beberapa bulan. Biasanya akan ramai itu sebulan sebelum puasa," katanya saat berbincang dengan VIVA.co.id di Stasiun Senen, Jakarta Pusat, Selasa 7 Maret 2017.
Vita menjelaskan, jika dilihat dari tahun kemarin, meningkatnya kebutuhan masyarakat akan jasa pengiriman hanya menjelang Lebaran.
"Kalau bisnis begini itu memang momentum. Walaupun ada anak kuliah yang butuh motor atau lain sebagainya, tapi kurang (peminatnya). Lebih banyak barang lain," ujarnya.
Yono, salah satu pegawai jasa pelayanan ekspedisi PT Karya Indah Buana, mengatakan hal yang sama. Menurutnya, potensi pasar pengiriman barang akan meningkat jelang bulan puasa.
"Kalau sekarang cukup lumayan, tapi tidak sebesar bulan depan atau pas awal puasa nanti," tuturnya. (one)