Apa Bahayanya Motor Buat Jualan Air Galon?
- Olx.co.id
VIVA.co.id – Bisnis air kemasan galon sudah menjamur di hampir semua sudut jalan. Air bersih ini dibutuhkan untuk berbagai hal, mulai dari memasak makanan hingga minum.
Umumnya, pebisnis air kemasan galon memakai sepeda motor untuk mengantar air ke pelanggannya. Jenis motor yang dipakai bermacam-macam, mulai dari bebek hingga skuter matik.
Untuk memudahkan pengendara, pemilik memasang dudukan khusus yang bisa diisi tiga galon air. Namun ternyata, tidak semua jenis motor layak dipakai untuk mengangkut air galon dalam jumlah tersebut.
Kepala Mekanik bengkel Honda CMM Purwakarta, Muhammad Abdul Wakhid mengatakan, beban maksimal yang bisa diterima setiap jenis motor berbeda-beda.
Skuter matik merupakan jenis yang mampu membawa beban maksimal paling kecil, dibandingkan motor bebek dan sport.
"Beban itu tergantung dari model motor. Kalau motor matik, (beban maksimal) sekitar 120 kilogram. Sedangkan untuk bebek dan sport lebih tinggi," katanya kepada VIVA.co.id.
Jika dihitung, berat satu galon air isi 19 liter adalah sekitar 20 kg. Bila dikali tiga, maka hasilnya menjadi 60 kg. Artinya, berat pengendara motor sebaiknya di bawah 60 kilogram, bila motor yang digunakan jenisnya skuter matik.
Muhammad mengungkapkan, jika membawa beban terlalu berat secara terus-menerus, maka ada dampak negatifnya pada sepeda motor.
"Selain berbahaya bagi pengendara, hal pertama yang sering kena dampaknya itu kinerja mesin. Lalu roda, pengereman, pemakaian bahan bakar, dan shockbreaker,” jelasnya.