Tampang Motor Listrik Unik Buatan Austria
- Paultan
VIVA.co.id – Sepeda motor dengan tenaga listrik bakal menjadi kendaraan masa depan. Tak heran sejumlah pabrikan motor kini mulai berlomba-lomba menciptakan kendaraan tanpa polusi udara itu.
Seperti yang dilakukan Johammer, pabrik sepeda motor asal Austria yang menawarkan motor listrik dengan desain unik dan cukup aneh yakni Johammer J1.
Dilansir Paultan, Jumat 2 Desember 2016, Johammer J1 menggunakan baterai lithium ion di bagian tengah sasis antara kedua lengan ayunnya. Meski menggunakan dua lengan ayun, Johammer J1 diklaim memiliki stabilitas yang sangat baik.
Motor listrik dengan penggerak roda belakang itu dibekali dengan daya baterai 11 kilowatt yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 14 hp sehingga mampu melaju dengan kecepatan maksimal mencapai 119 kph/kpj.
Johammer J1 juga telah dilengkapi dengan pengereman kaliper hidrolik sehingga mampu menghemat daya baterai. Yang menarik dari kendaraan ini informasi kecepatan kendaraan, kapasitas baterai tampil pada spion kanan.
Motor listrik Johammer J1 tersebut tersedia dua model yaitu J1.150 yang menggunakan baterai berdaya 8,3 kWh memiliki daya tempuh hingga 150 kilometer dan J1.200 yang menggunakan baterai bertenaga 12,7 kWh mampu menjangkau jarak hingga 200 kilometer.
Butuh waktu 2,5 jam untuk mengisi baterai J1.150 dalam keadaan kosong sedangkan pengisian baterai J1.200 dalam keadaan kosong membutuhkan waktu 3,5 jam.
Cara mengaktifkan Johammer J1 pun cukup unik yaitu melalui remote keyless yang bisa digunakan di pergelangan tangan seperti laiknya memakai arloji yang disediakan berbagai macam warna seperti silver, putih, biru, kuning dan hijau. Bila konsumen tertarik memilih warna lainnya cukup dengan menambah biaya yang telah ditentukan.
Kedua motor listrik tersebut dibanderol dengan harga berbeda, untuk J1.150 dipatok dengan harga 22.900 euro atau setara Rp330 juta sedangkan J1.200 dibanderol harga 24.900 euro atau setara Rp360 juta.
Yamaha Sangat Hati-hati untuk Jual Motor Listrik di Indonesia, Kenapa?
Yamaha menjadi salah satu brand besar di Indonesia yang hingga kini belum menjual motor listrik. Apa alasannya?
