Kualitas Helm dan Jaket Bawaan Pabrikan Motor Dipertanyakan

Pelapis anti embun kaca helm.
Sumber :
  • Bikebiz.com.au

VIVA.co.id – Umumnya, konsumen sepeda motor akan mendapatkan jaket dan helm yang disertakan satu paket saat membeli kendaraan. Helm dan jaket yang diberikan sudah pasti tertera logo pabrikan sepeda motor, desain pun diseragamkan.

Siap Manjakan Bikers, Pameran Helm dan Apparel IMHAX 2024 Digelar Bulan Depan

Tetapi, rupanya jaket dan kualitas sepeda motor yang diberikan saat pembelian dianggap tak mumpuni, baik dalam hal desain dan kualitas. Tak heran jika kemudian helm serta jaket tersebut diabaikan alias hanya mengisi lemari. Konsumen justru memilih helm dan jaket yang ada di pasaran, sesuai dengan keinginan dan anggarannya masing-masing.

Menurut Direktur Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana, hal ini terjadi karena kualitas serta keamanan helm dan jaket dari pabrikan dipertanyakan. Bahan yang digunakan tampak ala kadarnya, tentu tak sesuai dengan kampanye safety riding yang mereka gaung-gaungkan.

Cara Unik Motul Ajak Para Bikers Tunjukkan Rasa Nasionalisme

"Mereka (pabrikan) justru cenderung hanya berpikir untuk kewajiban dan juga formalitas saja, kita sudah berikan untuk konsumen, setelah itu selesai," kata Sony kepada VIVA.co.id, Jumat 22 Oktober 2016.

Untuk jaket, sebenarnya kata Sony sudah memiliki standar yang harus diberikan ke konsumen. Misalnya dengan memasang padding --lapisan-- di beberapa bagian untuk menjaga tubuh agar aman saat berkendara. "Ini kan masalah personal protect equipment, beberapa pabrikan juga jarang kan yang ada padding di siku atau di bagian pundaknya, padahal itu penting saat terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan," ujar dia.

Perwakilan Bikers Indonesia Ikut Upacara HUT RI ke-79 di IKN

Untuk itu, ia menyarankan agar jaket pabrikan tidak digunakan. Konsumen diminta harus lebih teliti untuk menggunakan jaket dan juga helm agar aman digunakan.

"Saran ya beli baru saja, keamanan penting. Mereka bilangnya kualitas sudah SNI, memang sudah. Tapi kenyamanan berkendaranya dilupakan, jaketnya tidak mudah menyerap keringat, kan risih juga. Makanya beli baru saja," tutur dia.

Perwakilan FIM, Kattia Juarez Dubon.

FIM dan IMI Ajak Pecinta Motorsport untuk Peduli Lingkungan

FIM dan IMI memberikan pengenalan Sustainability in Motorsport kepada para komunitas motor.

img_title
VIVA.co.id
25 September 2024