Jarang Ganti Oli Bikin Motor Boros Bensin
- Foto: Dok Astra Motor
VIVA.co.id - Setiap pemilik pasti menginginkan kendaraannya hemat bahan bakar. Dengan begitu, kantong akan aman dari banyaknya pengeluaran untuk membeli bahan bakar.
Banyak faktor yang menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi boros. Salah satunya adalah kualitas oli yang sudah tidak layak pakai.
Hal ini diungkapkan oleh Alex, mekanik bengkel Muara Besar di Cipinang Timur, Jakarta Timur. Menurutnya, apabila oli kendaraan jarang diganti, secara tidak langsung hal ini akan membuat bahan bakar motor menjadi boros.
"Ketika oli mesin jarang diganti, fungsi oli sebagai pelumas mesin tidak maksimal, dan membuat mesin cepat panas. Akibatnya, pengguna motor akan buka gas berlebihan, karena tenaga loyo," kata Alex saat berbincang dengan VIVA.co.id, Rabu 10 Agustus 2016.
Selain itu, menurut Alex, ketika oli motor jarang diganti, akan terbentuk endapan di klep mesin, sehingga membuat kinerjanya sedikit terganggu.
"Pada saat digas, itu kan nantinya si pengguna merasa berat (tarikan motor), digas terus-terusan sampai dalam. Akhirnya, bensin jadi boros," ujarnya menjelaskan.
Ia menyarankan agar penggantian oli dilakukan secara rutin, untuk menjaga motor tetap prima dan membuat konsumsi bahan bakar tidak boros.
"Saran saya sih cuma satu, sering ganti oli secara rutin, supaya motor bagus lagi. Mesin juga tidak cepat rusak. Kalau bisa, olinya yang bagus, yang sesuai dengan kadar mesin. Supaya konsumsi bensin juga tidak berlebihan dan irit."
(mus)