Perlukah Sepeda Motor Lakukan Balancing?
Senin, 1 Agustus 2016 - 16:59 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Sepeda motor saat ini banyak menggunakan pelek racing. Ini karena pelek racing terlihat lebih menarik dibandingkan biasa.
![Pelek sepeda motor]()
![img_title]()
Namun, meski tampak kokoh dari luar, pelek racing ternyata juga perlu dilakukan balancing.
Baca Juga :
Kerugian Pakai Pelek Tapak Lebar di Skuter Matik
Alvan, teknisi di Bengkel My Auto di Duren Sawit, Jakarta Timur, menjelaskan bahwa pelek racing pada motor juga perlu balancing untuk menjaga kestabilan motor.
"Balancing juga berfungsi menghilangkan getaran pada sepeda motor di kecepatan tertentu," kata Alvan saat ditemui VIVA.co.id di Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin, 1 Agustus 2016.
Ia menjelaskan, ciri-ciri sepeda motor yang sudah harus dilakukan balancing itu ketika motor mengalami getaran. "Misalkan di kecepatan 80 - 100 km per jam, motor bergetar dan tidak stabil, baiknya dilakukan balancing," ujar dia.
Dia menyarankan agar balancing dilakukan tiap tiga bulan sekali. Apabila sudah bergetar sebelum masa tenggat, segera lakukan pengecekan.
(ren)
Baca Juga :
Permintaan Pelek Motor 13 Inci Meningkat
Penambahan tersebut diharapkan bisa memutus ketergantungan industri otomotif Indonesia pada produk impor.
VIVA.co.id
17 Desember 2020
Baca Juga :
