Bodi Motor Rusak dan Patah, Ini Biaya Memperbaikinya
- VIVA.co.id/Jeffry Yanto
VIVA.co.id – Mengembalikan tampilan bodi motor yang sudah tergores, bahkan pecah sekali pun karena bekas kecelakaan, rupanya bukan masalah sulit. Sebab, Anda hanya perlu mendatangi bengkel jasa body repair (reparasi bodi). Jadi, Anda tak perlu harus mengganti suku cadang orisinil yang terkadang harganya tinggi, dan susah dicari.
Seperti Gev’s paint di kawasan Joglo, Jakarta Barat, yang menyediakan jasa body repair untuk semua jenis sepeda motor, mulai dari skuter matik, sportbike, naked bike, dan lain-lain. Urusan harga, tentu bervariasi, yang jelas lebih terjangkau dibanding membeli suku cadang orisinil.
Menurut Abdul Azis yang akrab dipangil Gepeng mengatakan, semua biaya tergantung kerusakannya. Bodi rusak, kata dia, macam-macam jenisnya, ada yang lecet terkena aspal sampai warna dasar bodi itu sendiri, warna cat striping sudah mulai pudar seperti motor tahun lama, ada juga yang pecah jika mengalami kecelakaan.
Menurut pria dua orang anak ini, kalau untuk harga, dihitungnya per-motor. Jadi bukan setiap sisi yang lecet. “Untuk matik dan motor bebek dipatok mulai dari Rp350 ribu sampai Rp 500 ribu, itu berlaku untuk bodi yang sudah pecah dan lecet,” kata dia saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin, 6 Juni 2016.
“Kalau sekelas naked bike, dan motor sport, harganya lebih mahal mulai dari Rp700 ribu sampai Rp1,8 juta, harga itu berlaku jika tangki sampai penyok dan bodi-bodi sudah pecah,” kata dia.
Sementara untuk proses pengerjaan, pria ramah ini pun menuturkan, untuk bodi yang pecah cukup dijahit atau ditambal menggunakan bahan fiberglass. “Untuk selebihnya itu rahasia dapur, proses finishing motor bebek dan matik pernis menggunakan Danagloss. Tapi, sekelas naked bike, dan motor sport pernisnya Blinken,” pungkasnya.
”Khusus motor bebek dan matik pengerjaan hanya satu hari, motor sport dan naked bike paling lama pengerjaanya dua hari,” tuturnya.
Ia juga menambahkan, proses waktu tersebut jika motor mengalami kerusakan parah, misalnya bodi terkena jahit, dan harus didempul.
Benarkah Motor Injeksi Tak Perlu Lagi Dipanaskan?
Hal ini tentu masih jadi pertanyaan besar bagi para pemilik.
