Sepeninggal Ninja 2-Tak, Kawasaki: Kini KLX Jagoan Kami
VIVA.co.id - Pabrikan sepeda motor 'geng hijau', Kawasaki, menyatakan ke depan pihaknya akan terus fokus di dua segmen motor di Indonesia. Kedua segmen tersebut, yakni off-road dan sport.
Menurut Deputy Departemen Head and Sales Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), Michael Chandra Tanadhi, meski terkenal dengan segmen sportnya, tetapi produk off-road yang menjadi tulang punggung penjualannya saat ini di Tanah Air.
Saat masih menjual Ninja dua-tak, motor itulah yang menjadi backbone mereka. Namun kini, sepeninggal Ninja 2-tak karena terganjal aturan emisi gas buang oleh pemerintah, off-road yang menjadi pendulang rezeki Kawasaki di Indonesia.
"Saat ini KLX series jadi tulang punggung kami, penjualannya bisa lebih dari 50 persen. Segmen ini kami menguasai, terlebih memang sedikit kompetitor yang bermain di segmen off-road di Indonesia," kata Michael Chandra Tanadhi kepada VIVA.co.id, Jumat, 1 April 2016.
Di 2016 ini, Kawasaki mengaku memiliki empat motor terbaru untuk tetap eksis di pasar otomotif roda dua, satu di antaranya belum lama ini diluncurkan, yakni Z125 Pro dengan banderol sebesar Rp29,9 juta on the road Jakarta.
Artinya, masih ada tiga motor yang akan diluncurkan Kawasaki. Dari ketiga motor baru yang akan diluncurkan, satu model di antaranya dikabarkan akan datang dari segmen off-road. "Kami belum bisa bicara, yang pasti saat ini pasar off-road memang cukup menjanjikan buat kami. Selain itu, kami akan terus fokus di segmen sport, kalau matik atau bebek, tidak-lah," kata Michael.
Arah bisnis Kawasaki ke depan memang disebutkan Michael akan sedikit berubah. Sebab, Kawasaki nantinya akan lebih fokus ke motor-motor dengan harga di atas Rp30 juta.
"Yang pasti kita bermain di premium. Kita tidak akan lagi masuk ke segmen 200cc, pokoknya motor sport dengan di bawah 30 jutaan, kita tidak main lagi," tambah Michael.