Cari Moge Harga Miring? Coba Kunjungi Tempat Ini

Jual beli moge bekas di Jakarta Selatan.
Sumber :
  • Rendra/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Penjualan motor gede alias moge yang belakangan tengah lesu di Tanah Air rupanya tak berlaku untuk edisi bekas alias seken. Geliat pasar moge bekas rupanya dianggap lancar lantaran penghobinya yang semakin banyak di Tanah Air.

Salah satu referensi tempat penjualan moge bekas yang kerap dikunjungi para pemburunya adalah showroom Marshall, yang terletak di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Di sana, terdapat moge-moge dengan harga miring, karena bekas pakai alias seken.

Merek-merek yang dipajang antara lain; Harley-Davidson, Ducati, Aprilia dan Can Am Spyder. Menurut pemilik sekaligus direktur PT Marshall Auto Gallery, Romy Marshall Siregar, jika bicara model-model moge yang kini tengah diminati, adalah sportbike dan touring. Sementara model klasik, mulai ditinggalkan penghobinya.

"Yang juga patut dicermati, orang saat ini lebih melirik moge modern ketimbang lawas. Bukan karena modelnya, tapi harganya yang lebih terjangkau, sebab moge semakin tua terkadang semakin mahal. Selain itu, tentunya pertimbangan teknologi dan perawatan yang tak rewel (moge bekas edisi terbaru)," ujar Romy kepada VIVA.co.id, Rabu, 2 Maret 2016.

Romy menjelaskan, pasar moge bekas di Indonesia khususnya Jakarta saat ini terus meningkat. Meski tak sebanyak tahun-tahun sebelumnya, namun perkembangan tetap ada dan menjadi ceruk keuntungan sendiri bagi para pelakon moge bekas.

"Moge bekas market-nya saat ini lancar. Moge kan motor hobi, jadi tidak terpengaruh, kecuali memang edisi barunya. Tidak benar kalau ada yang menyebut orang nahan-nahan uang buat beli moge," kata Romy.

Di tempatnya, Romy mengaku tak sembarangan menjual moge bekas. Semua, kata dia, diutamakan unsur kualitasnya. Artinya, bukan barang polesan yang sebenarnya gampang ngadat atau bermasalah.

Salah satu tempat lain yang bisa jadi referensi tempat penjualan moge bekas yakni Quantum Motor. Showroom ini terletak di kawasan Jalan H Nawi, Fatmawati, Jakarta Selatan.

Tempat tersebut sebenarnya merupakan diler resmi KTM Motor. Namun, moge bekas juga menjadi salah satu 'anak bisnisnya' yang menjadi pemasok menguntungkan bagi Quantum Motor.

"Kami jual macam-macam, cuma kebanyakan memang Ducati. Sejauh ini peminatnya banyak terutama Diavel. Kalau Harley kami tidak jual. Soal harga, kompetitif lah," kata Alex Samosir, pemilik Quantum Motor kepada VIVA.co.id, beberapa waktu lalu.

Dia menyatakan, moge bekas yang dilirik saat ini yakni datang dari pabrikan asal Jepang. Pertimbangannya, harga yang lebih terjangkau dan biaya perawatan yang tak semahal moge-moge Eropa.

Tips Membeli Motor Bekas agar Tak Ditipu Penjual

"Ada yang unik soal moge bekas. Para pemilik kebanyakan menjualnya kalau moge itu sudah dipakainya dua tahun, selebihnya dijual lagi atau ditukar tambah dengan yang baru. Kondisi itu tentunya menggambarkan pasar moge tentunya tetap seksi," ujarnya.