Unik, Motor Skuter Ini Bisa Dilipat seperti Buku

ET Scooter.
Sumber :
  • www.autoevolution.com

VIVAnews - Perusahaan asal Tiongkok, XOR Motors, baru-baru ini memperkenalkan model konsep dari skuter listrik yang diberi nama ET Scooter. Meski mendaulat nama skuter, bentuknya terlihat tak lazim, karena seperti halnya sepeda, yang terdiri atas rangka dan jok.

Dilansir Autoevolution, Kamis 8 Januari 2015, ET Scooter merupakan motor yang menggunakan penggerak berdaya 250 W, namun bisa dikembangkan menjadi 1.000 W. Meski seperti sepeda, motor ini bisa dipacu dengan kecepatan sedang, yakni antara 25 hingga 70 kilometer per jam.

Untuk mengatur kecepatan, pengendara cukup mengatur atau memilih mode pengendaraan yang tertera pada motor tersebut. Keistimewaannya, motor ini bisa dilipat dua seperti halnya buku, sehingga bisa dimasukkan ke dalam mobil jika tak ingin digunakan.

Kabar Baik! Bansos PKH dan BPNT Januari 2025 Dikabarkan Cair Lebih Awal



Menurut XOR Motors, ET Scooter bisa menjangkau jarak 20 kilometer untuk sekali charge. Namun, dalam waktu dekat, perusahaan mengaku akan mengembangkan teknologi baterai, sehingga jangkauannya bisa dua kali lipat alias 40 kilometer.

Angka demikian, dinilai cukup untuk menjangkau wilayah perkotaan. Sebab, motor seberat 30 kilogram ini memang ditetaskan untuk digunakan di lingkungan perkotaan.

Motor ini menggunakan kerangka berbentuk tabung yang dibuat dari bahan alumunium. Karena itu, bobotnya terbilang ringan. Meski ringan, perusahaan mengklaim jika ET Scooter sanggup menanggung beban lima kali lipat dari bobotnya.



Untuk memberi keamanan, motor ini dilengkapi disc brake. Diameter roda diketahui berukuran 12 inci. Ukuran itu berlaku pada roda bagian depan dan belakang.

Analis Prediksi IHSG Menguat, Simak 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Lihat videonya di bawah ini:

Baca juga:

Kuasa Hukum Sebut Pemecatan Sandi Diduga Faktor Like and Dislike: Dia sudah 10 Tahun Bekerja

Ilustrasi Singapura.

Bursa Asia Lesu Menyusul Kerugian di Wall Street Tertekan Anjloknya Saham Teknologi

Bursa Asia-Pasifik loyo pada sejumlah indeks saat pembukaan pasar, Rabu, 8 Januari 2025. Koreksi menyusul kemerosotan Wall Street akibat terseret koreksi saham teknologi

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025